F1 2023 Kanada: Terjebak Tikungan Lambat Bikin Mercedes Sulit ke Podium, Bisa 5 Besar Sudah Bagus

Jum'at, 16/06/2023 02:40 WIB

mobilinanews (Kanada) - Dua minggu lalu Mercedes meraih prestasi terbaik dengan double podium GP Spanyol. Pekan ini di GP Kanada beda cerita. Paling banter finish 5 Besar.

Itu bukan prediksi para pengamat. Justru datang dari petinggi tim Mercedes yang paham betul plus minus W14. Ia adalah Toto Wolff, Team Principal Mercedes.

Pria Austria itu bilang harus realistis menuju GP Kanada akhir pekan ini. Sangat sulit berharap ke podium karena karakteristik sirkuit Barcelona di Spanyol yang sangat berbeda dengan trek Gilles Villeneuve di Montreal, Kanada.

Barcelona, katanya, banyak tikungan yang bisa dilibas dengan kecepatan medium dan kecepatan tinggi. Dan, itu adalah titik kekuatan Mercedes saat mendominasi F1 musim 2014 hingga 2020.

Sebaliknya di Kanada. Banyak tikungan lambat yang kudu pakai gigi rendah.

Meski begitu, ia mengakui double podium itu tak lepas dari pengembangan radikal pada W14 lewat kerja keras tim teknis di pabrik, program simulator yang dilakukan reserve driver Mick Schumacher dan tentu saja karena penampilan Lewis Hamilton dan George Russell. Terlebih karena keduanya bisa finish P2 dan 3 meski start dari P4 dan 12.

"Gilles Villeneuve bukan tipikal sirkuit yang cocok dengan mobil kami. Mungkin yang bisa kami harapkan adalah finish di grup 5 Besar," katanya.

Meski demikian seluruh awak Mercedes tetap on fire karena tetap ada tantangan penting di Kanada. Tak lain karena spesifikasi sirkuitnya akan jadi arena uji coba pengembangan besar yang dibawa W14 sejak diperkenalkan pada GP Monaco lalu.

"Selalu ada pelajaran yang bisa diambil untuk menghadapi race berikutnya."

Pelajaran yang dimaksud pastinya yang berkaitan dengan tim rival Red Bull bersama pembalap andalannya Max Verstappen. RB19 milik Verstappen juga diprediksi akan sedikit alami masalah karena letak kehebatannya antara lain berada di tikungan cepat dan trek lurus.

Fokus Mercedes sementara ini adalah merapatkan jarak waktu dengan RB19 yang saat ini masih kelewat jauh. Di Spanyol, misalnya, Hamilton kalah 0,5 detik atas Verstappen dan tertinggal 24 detik di garis finish meski meraih posisi 2 di belakang Verstappen.

Jika di Kanada selisih waktu itu  malah semakin tajam maka berarti ada yang salah dalam arah pengembangan W14. Bisa jadi itu salah satu pelajaran yang dimaksud Wolff.

Seperti apa hasil upaya pengejaran W14 akan terlihat pada dua sesi latihan FP1 dan 2 pada Jumat (16/6) hari ini. (rn)

TERKINI
Mengenal Sea Lion 07 yang Resmi Diluncurkan, SUV Revolusioner dari BYD dengan Teknologi Canggih Trump Berjanji Membatalkan Aturan Promosi Kendaraan Listrik Biden Mazda CX-5: Eksklusivitas dan Keunggulan dalam Sebuah SUV, Bikin Brand Korea Minder Hyundai Motor Indonesia Gelar Program Roda Keberuntungan, 12 Unit Mobil Listrik IONIQ6 Hadiahnya