Gokart : Zavian Fabrizio Santoso Sukses Raih Trofi Juara di Kejurnas Eshark Rok Cup 2023

Minggu, 25/06/2023 18:08 WIB

mobilinanews (Bogor) - Pegokart Zavian Fabrizio Santoso (10 tahun) sukses meraih piala pada seri 4 Kejurnas Eshark Rok Cup 2023 sekaligus round 3 Asia Rok Cup 2023 di Sentul International Karting Circuit (SIKC), Bogor, Minggu (25/6/2023).

Zavi - demikian sapaan akrabnya - dengan bendera tim Z&C Corp berhasil meraih juara 3 kelas Entry Level, pada balapan keduanya di ajang gokart.

Zavi (kanan), di podium juara kelas Entry Level

"Senang banget akhirnya bisa finish dan meraih trofi kejuaraan. Tapi saya sempat grogi juga. Kan soalnya di seri sebelumnya yang merupakan balapan pertama saya, sempat alami crash dan tidak finish," ujar Zavi kepada mobilinanews.

Untungnya, meski gokartnya terbang saat itu, Zavi tidak mengalami cedera berarti. Pihak rumah sakit EMC Sentul City langsung membolehkan pulang. Dan, dua minggu setelahnya, putra pembalap mobil senior Benny Santoso itu sudah tampak berlatih  gokart lagi di SIKC Bogor.

Bersiap menuju ke grid positiion

Siswa kelas 5 SD Global Inbyra School Tegal, Jawa Tengah ini menambahkan bahwa ia bermain lebih hati-hati, termasuk saat start yang kurang begitu mulus.

Iya, saking hati - hati itu,  Zavi yang start dari posisi tiga sempat diovertake Keanu Novian di tikungan pertama sesaat setelah start. "Tapi di R4, saya melihat Keanu agak melebar, kesempatan saya masuk, dan kembali ke posisi 3," terang Zavi.

Salam juara dari Zavi

Namun dengan sempat diovertake dan terhalang itu, lanjut Zavi, menjadi agak susah mengejar Galuh Nazalla Yoeda Winata dan Armand Preston Chiu yang ngacir di posisi 1 dan 2.

Akhirnya, Zavi memilih memaintenace posisi 3 hingga balapan 10 lap berakhir.

Tak meninggalkan ibadah meski lagi sibuk balap

"Bersyukur Zavi akhirnya mencapai target pribadinya yaitu bisa finish, dan bersyukur lagi bisa juara tiga. Tidak mudah memang bagi Zavi yang baru dua kali balap, dan pada balapan pertama mengalami crash. Jadi target realistisnya kali ini sebenarnya bisa finish dulu," terang Benny Santoso, sang ayah yang mengawal ketat Zavi.

Sebenarnya, lanjut Benny yang bakal melakukan debut menggunakan Hyundai Elantra TCR di ajang balap mobil ISSOM 2023 seri 2 mendatang, Zavi bisa mencetak best time hingga 56 detik per lap, seperti saat latihan.

Darah balap turun dari sang ayah Benny Santoso

"Tapi kan untuk kelas Entry Level ini menggunakan sistem Bracket Time 57 detik. Jadi pegokart harus bisa balapan dengan tidak menyentuh best time itu. Sebab jika terjadi, pembalap terkena penalti waktu. Di sini, tim harus pintar atur strategi," lanjut Benny.

Apa pun itu, Benny bersyukur putra pertamanya lulus ujian bisa menyelesaikan balapan dengan baik dan bisa meraih trofi juara tiga. 

Congrats ya, Zavi. Next series P2 atau P1 yaa. (budsan)

 

TERKINI
Mengenal Sea Lion 07 yang Resmi Diluncurkan, SUV Revolusioner dari BYD dengan Teknologi Canggih Trump Berjanji Membatalkan Aturan Promosi Kendaraan Listrik Biden Mazda CX-5: Eksklusivitas dan Keunggulan dalam Sebuah SUV, Bikin Brand Korea Minder Hyundai Motor Indonesia Gelar Program Roda Keberuntungan, 12 Unit Mobil Listrik IONIQ6 Hadiahnya