F1 2023 Inggris: Start Dari Grid 16, Sinyal Masa Depan Sergio Perez Bakal Suram di Red Bull Racing?

Minggu, 09/07/2023 10:09 WIB

mobilinanews (Inggris) - Posisi Sergio Perez makin tak menentu dalam tim Red Bull Racing (RBR). Kini jadi tanda tanya besar apakah ia masih bertahan di RBR meski punya ikatan kontrak hingga akhir musim 2024.

Spekulasi itu mencuat semakin keras usai kualifikasi GP Inggris, Sabtu (8/7). Rekan setimnya, Max Verstappen, kembali meraih pole position sementara Perez tertahan di phase pertama kualifikasi, Q1. Itu pole ke-7 Verstappen musim ini. Dan, untuk Perez, itu kali kelima gagal menembus Q3 dari 10 kesempatan sejak awal musim 2023.

Bukan hanya Perez yang kecewa. Senior Advisor RBR Helmut Marko pun dibikin kesal. Pria Austria yang sangat berpengaruh untuk menentukan line up pembalap RBR maupun tim yuniornya - Alpha Tauri - itu menyebut situasi Perez benar-benar tak seperti harapan tim. Ia kecewa karena Perez di atas RB19 sebagai mobil terkuat di serial F1 tahun ini harus mengawali raceday GP Inggris pada Minggu (8/7) hari ini dari row ke-8. Saat sama rekan setimnya berangkat sebagai pole sitter. Betul-betul jomplang.

"Start dari P16 sangat tak bagus. Checo harus segera bangkit," jelas Marko yang sebelum ini mengritik Perez karena terlalu berambisi mengalahkan Verstappen dan itu merusak fokusnya saat kualifikasi maupun race.

Petaka beruntun itu membuat posisi Perez tak menentu di RBR. Maklum, tim asal Austria yang bermarkas di Inggris itu selalu menuntut hasil signifikan dari kedua driver-nya. Jika tak sesuai target, RBR tak segan mengganti pembalapnya di akhir musim, bahkan bisa terjadi di tengah musim.

Dalam analisa sejumlah pengamat, kemungkinan itu bisa menimpa Perez dalam beberapa race ke depan. Meski dibantah, kembalinya eks joki RBR Daniel Ricciardo bisa digunakan. Apalagi jika Ricciardo bisa menunjukkan aksi gemilang saat kali pertama menyetir RB19 dalam tes khusus ban Pirelli besok seusai GP Inggris di sirkuit yang sama, Silverstone.

Saat ini RBR unggul sangat jauh di klasemen kejuaraan konstruktor. Tak terlalu beresiko jika ada penggantian di tengah musim. Verstappen pun tak terlalu butuh dukungan pembalap kedua karena sudah dominam sepanjang seri tahun ini.

Marko tak membantah tim tengah mengevaluasi penampilan Perez lebih detil lagi setelah berkali-kali terjerembab di sesi kualifikasi.

"Tapi, itu tak berarti kami akan menggantinya. Faktanya ia saat ini berada di peringkat 2 klasemen sementara (di bawah Verstappen dengan selisih 81 poin). Jadi belum perlu tindakan tertentu, tak ada rencana penggantian," jelas Marko.

Meski begitu, Marko tetap menuntut Perez agar secepatnya bangkit dari keterpurukannya. Ia menyadari kondisi cuaca yang cepat berubah-ubah saat kualifikasi sangat tricky dan menyulitkan susun strategi. Namun itu tak cukup jadi alasan untuk memaklumi kegagalan Perez

"Karena semua pembalap alami kesulitan yang sama. Verstappen pun kesulitan tapi bisa ia atasi meski meski sedikit mengambil resiko dengan strategi ban," imbuhnya.

Start dari 16, masih terbuka kemungkinan Perez maju ke grup 5 Besar karena kedahsyatan RB19 dan tersedianya lahan-lahan ideal untuk menyalip di Silverstone.

Sangat sulit memprediksinya bisa masuk zona podium karena para joki Ferrari, Mercedes, Aston Martin dan kini McLaren pun semakin sulit ia tekuk.

Tapi, jika ia benar-benar fokus dan tunjukkan perjuangan maksimal ke zona podium maka itu akan menjadi obat penawar sementara. Setidaknya Perez bisa memasuki masa libur kompetisi dengan sedikit lebih nyaman. (rn)

 

 

 

 

 

TERKINI
Ancol Jakarta Supersport Championship 2024 Round 2 Berlangsung Sukses, Anondo Eko : Persiapan Lebih Maksimal Pelumas Lupromax Diakui Maksimalkan Performa Mesin di Lintasan Balap Drag Race Harley-Davidson Unveils 2024 Street Glide dan Road Glide: Moge dengan Teknologi Terkini dan Desain Revolusioner American Dreamin` The Dawn of A New Era: Harley-Davidson MY24 Mengukir Sejarah Baru di Jalanan Indonesia