Selasa, 01/08/2023 23:52 WIB
mobilinanews (Belgia) - Mantan bos Ferrrari Mattia Binotto dikabarkan bakal come back ke paddock F1. Bukan ke tim lamanya, tapi ke garasi tim Alpine yang notabene adalah tim pabrikan Renault.
Pakar mesin Italia itu dikabarkan jadi Team Principal Alpine menggantikan Otmar Szafnauer.
Szafnauer berpisah dengan Alpine setelah hanya 18 bulan bermitra. Mantan bos Racing Point dan Aston Martin itu resmi meninggalkan Alpine per Senin (31/7/2023).
Binotto sendiri masih nganggur sejak didepak Ferrari pada akhir musim 2022. Selama ini Binotto disebut-sebut juga sebagai kandidat pemimpin tim Audi yang bakal gabung F1 pada 2026.
Perkuat Layanan, Chery Buka Diler Baru di Jalan Veteran Makassar Sulawesi Selatan
Dukung Kemajuan SDM Siswa, Auto2000 Edukasi Pelajar SMK Tentang Mobil Listrik
Semok, Layanan Servis Motor Keliling Melayani Lebih dari 1.000 Konsumen Motor Honda Selama Januari-April 2024.
Sejauh ini tak ada klarifikasi rumor tersebut dari Binotto maupun Alpine. Namun Martin Brundle, mantan joki F1 yang kini jadi pengamat dan komentator F1, bilang tak terkejut dengan kabar itu.
"Saya dengar itu dan tak akan terkejut. Saat ini memang baru sebatas rumor. Hanya menunggu waktu hal itu menjadi fakta," kata Brundle.
Sejak berganti nama dari tim pabrikan Renault menjadi Alpine dua tahun lalu, tim ini sudah kehilangan sejumlah figur pentingnya.
Antara lain legenda F1 Alain Prost, Cyril Abiteboul yang sekarang menjadi Team Principal Hyundai di ajang WRC, Pat Fry yang akan menjabat Direktur Teknik di tim Williams, dan juga kehilangan pembalap Fernando Alonso.
Terakhir adalah Szafnauer yang pergi bersama Direktur Sport Alan Permane.
Alpine sudah sebut Bruno Famin untuk gantikan fungsi Szafnauer. Tapi, itu hanya sementara pada GP Belanda mendatang.
Setelah itu, apakah benar Binotto yang punya peran seperti ucapan Brundle? (rn)
Keyword : F1 2023 Alpine Otmar Szafnauer Mattia Binotto Martin Brundle