Touring Legend Riders 2023 : Penasaran Taklukkan Jalur Neraka di Kaki Gunung Himalaya, Surga Para Bikers!

Senin, 21/08/2023 02:38 WIB

mobilinanews (Himalaya) - Pagi hari jam 9.00 waktu setempat, rombongan Legend Riders berangkat dari Lharimo utara ke arah Sumoor sejauh 110 km di wilayah Gunung Himalaya, sektor India.

Dan komunitas pemotor dari Indonesia itu telah diperingatkan oleh pemandu lokal bahwa track ini cukup berat dengan kondisi jalan sekitar 80 persen berbatu dan pasir, dengan waktu tempuhnya sekitar 5 jam.

Menurut laporan Dolly Indra Nasution, salah satu peserta touring dan pentolan Legend Riders, awalnya para bikers menanggapinya dengan santai dan sangat percaya diri tidak membayangkan adanya kesulitan di perjalanan, seperti disampaikan pemandu lokal.

"Baru 10 menit di awal perjalanan, salah satu peserta senior, demi menghindari tabrakan dengan mobil yang datangnya dari arah depan di jalanan sempit karena ada seekor anak sapi yang melompat keluar dari semak-semak," ungkap Dolly Indra.

Maka anak sapi tersebut tersambar ban depan motor dan mengalami cedera kakinya. Segera dibawa ke klinik setempat oleh tim pendukung lokal untuk diobati, baru rombongan melanjutkan perjalanannya.

Memasuki Rute yang menjadi ikon salah satu surga para bikers dunia ini, ternyata benar-benar merupakan jalur neraka karena tingkat kesulitannya sangat tinggi, mengingat berbagai macam variasi kondisi jalannya.

"Dimulai dengan batu gravel, batu pendam maupun batu lepas sebesar buah kelapa, timbunan pasir yang dalam serta jalan yang rusak berat dan harus menerobos genangan air yang dalam dengan dasar berbatu koral," tambahnya.

Kemudian, melintas sungai-sungai kecil cairan salju, melewati jurang-jurang sangat curam tak terlihat dasarnya sepanjang kurang lebih 70 km serta keindahan pemandangannya yang spektakuler ciptaan Tuhan yg maha besar.

Banyak peserta yang tidak siap mental maupun kepiawaiannya masih taraf kelas happy riding terkejut dan frustasi melibas jalur neraka tersebut.

Tercatat ada 4 peserta yang istilahnya terjatuh bodoh (jatuh pelan) namun tidak sampai terluka dan tidak merusak motor sama sekali. Serta ada 3 biker yang juga berhenti berpindah ke mobil pendukung karena kelelahan.

Yang patut dipuji adalah pasangan peserta boncengan dapat menyelesaikan seluruh perjalanan hari ini, salut!

Meskipun peserta mengalami perjalanan sangat berat dan berbahaya ini, tapi mereka sangat puas mendapat pengalaman sangat berharga yang mungkin tidak dapat dijumpai di lintasan mana pun di dunia. Dan, mereka berjanji akan datang lagi ke jalur neraka ini pada saatnya nanti.

Perjalanan hari ini berakhir di pinggir kota Sumoor dengan ketinggian 3900 mdpl yang tipis oksigennya dan bermalam di perkemahan dengan api unggun, makan nasi goreng serta ditutup dengan mendengarkan lagu-lagu nostalgia.

Berkesannya, keman malam itu di bawah taburan bintang di langit, karena di perkemahan tidak penerangan lampu, internet maupun signal untuk mengirim kabar ke Jakarta. (Dolly IN)

Pesertanya touring Legend Riders to Himalaya :
1. Chepot Haniwiano.
2. Dolly Indra Nasution.
3. Dodo TS. 
4. Fauzi Aljufri. 
5. Agung Prabowo.
6. Joel D Mastana.
7. Irwan Gibeth.
8. Lilik Mardiono.
9. Teddy Wibowo.
10. Urmy Sungkar.
11. Eka Bandung.
12. Henry Rimet
13. Haykal Aljufri.
14. Dr. Franky

 

 

TERKINI