Tak Hanya Iwan Bigwanto, Ada Satu Lagi Meninggal Di Adventure Kebumen

Minggu, 31/01/2016 15:30 WIB

mobilinanews (Kebumen) – Ternyata tidak hanya crosser senior Iwan Bigwanto yang meninggal. Tapi ada satu lagi atas nama Muji, juga dari Bandung pada event adventure motocross di Kebumen, Jawa Tengah, Sabtu (30/1) lalu.

Menurut informasi, kronologi tragedi yang menimpa Iwan Bigwanto terjadi di trek yang memang menantang. Adik kandung crosser legendaris Popo Hartopo itu terjatuh dan tertabrak sama peserta lain dari belakang dalam kecepatan tinggi yang tidak bisa menghindar lagi.

Sedangkan kejadian yang menimpa Muji karena melompat dari gundukan tanah tetapi terpelanting dengan kepala duluan terbentur ke tanah.

Baca juga: iwan-bigwanto-berpulang-saat-main-motocross-/" style="text-decoration:none;color:red;">motocross-di-kebumen-/" target="_blank">Iwan Bigwanto Berpulang Saat Main Motocross di Kebumen

Yang mengagetkan, kabarnya event adventure tersebut tidak ada izin ke IMI untuk penyelenggaraannya.
Kejadian ini pun membuat prihatin Frans Tanujaya sebagai penggagas Trabas dan mantan pengurus Pengprov IMI Jawa Barat dan PP IMI.

“Padahal saya sudah membuat aturan pelaksanaannya. Serta membuat seminar licence untuk penanggung jawab lapangan serta observer yang harus ada pada setiap penyelenggaraan event adventure,” ujar Frans kepada mobilinanews.

Menurut mantan crosser ini, sebetulnya asal tidak terbawa emosi dan adventure menikmati alam serta kerjasama dengan rekan-rekan akan lebih aman.

“Namun yang terjadi sekarang banyak klub baru yang kurang mengedukasi anggotanya tentang etika, tehnik serta prosedur untuk melakukan adventure sehingga terjadi seperti ini,” ungkapnya.

TERKINI
Raih Podium Ganda, Federal Oil Yakin Marc Marquez Makin Pede Berebut Titel Juara Dunia MotoGP 2024 Apresiasi Prestasi Timnas PSSI, Hyundai Berikan Hadiah Hyundai Genesis Electrified G80 Kepada Coach Shin Tae-yong Saling Kejar Poin di Kejurnas Grasstrack Region 4 Putaran 2 Kalimantan Selatan, Ini Dia Jawaranya Astra Honda Motor dan WMS Edukasi Tentang Motor Listrik Kepada Ratusan Pelajar SMK di Jakarta-Tangerang, Tingkatkan Pendidikan Vokasi