MotoGP 2023 Malaysia : Bagnaia Belum Aman, Duel Lanjutan Versus Martin Bisa Diintervensi Bastianini

Minggu, 12/11/2023 19:56 WIB

mobilinanews (Malaysia) - Hanya mendapatkan keuntungan 1 poin di GP Malaysia, tetap jadi berkah buat juara dunia bertahan Francesco Bagnaia. Menuju GP Qatar ia kini unggul 14 poin dari tadinya 13 angka dari Jorge Martin. Gap ini jauh dari kata aman.

Ya, Martin mengalahkan Pecco dengan selisih 2 poin di sesi sprint race. Pada raceday GP Malaysia,  Minggu (12/11), gantian Pecco ambil 3 poin Martin dari hasil finish P3 dan 4.

Masih ada 2 race sisa musim 2023 di Qatar dan Valencia, dalam 2 pekan mendatang, dan tinggal melibatkan 2 kandidat juara. Hanya Pecco dan Martin. Peluang Marco Bezzecchi sudah habis lantaran defisit 89 poin usai Malaysia, sementara maksimal poin yang bisa diraup dalam 2 seri sisa hanya 74 (dari sprint dan main race).

Karena itu Bagnaia sadar betul marjin 14 angka sama sekali tak menjanjikan apa pun karena masih ada 74 angka yang diperebutkan. Ia sebut duel dengan Martin akan berlangsung sampai seri pamungkas di Valencia.

"Unggul 14 angka tidak signifikan. Kalau format balap seperti dulu (hanya 1 race), angka itu sangat bagus. Setelah ada sesi sprint dan main race terdapat 37 poin di setiap grand prix. Jadi, kami masih harus berjuang mengalahkan Jorge di Qatar," kata Pecco, pembalap pabrikan Ducati dengan label juara dunia bertahan.

Hal itu pula yang membuat fighting spirit Martin masih kuat. Dengan keyakinan cocok dengan karakter sirkuit Losail dengan bukti 2 pole position dua musim sebelumnya, ia yakin bisa memangkas jarak agar duel berlanjut ke Valencia.

Sayangnya, sukses masa lalu tak bisa dipakai untuk mengunggulkan pembalap Pramac Ducati itu. Pasalnya, aspal trek Losail sudah berubah baru dan di sini pula Michelin akan luncurkan spek ban berbeda. Artinya, semua pembalap harus beradaptasi dengan perubahan itu.

Satu hal lagi yang bisa mengganjal Martin adalah bangkitnya Enea Bastianini dengan kemenangan di Malaysia, kemenangan perdana team mate Pecco itu pada musim 2023. 

"Saya sudah kirim pesan ke Ducati," kata Bastianini yang hubungannya dengan Bagnaia tampaknya sudah membaik.

Pesan yang dimaksud adalah peringatan buat Ducati yang punya wacana untuk menurunkannya ke Pramac dan mempromosikan Martin ke skuad pabrikan 2024 mendampingi Bagnaia.

Dari situasi itu maka Bastianini sangat berkepentingan untuk menyingkirkan Martin dalam dua race sisa. Dan, jika diperlukan ia juga akan fight membantu Pecco meraih gelar 2023 sebagai bukti loyalitasnya kepada tim. Sekaligus  membalas jasa Bagnaia yang lebih memilih Bastianini sebagai rekan satu tim ketimbang Martin.

Dengan kondisi fisik yang sudah normal setelah cidera panjang plus kemampuan di atas Deamosedici GP23 yang mulai oke, sangat jelas Bastianini bisa mengintervensi duel krusial Bagnaia versus Martin. Tentu saja untuk kelentingan Bagnaia meski dari Ducati tak ada sinyal team order.

Bantuan itu sudah diperlihatkan Bastianini di sesi sprint race Malaysia. Dengan inisiatif sendiri, ia membiarkan Bagnaia menuju P3 meski ia punya kans menyalip sang rekan. Semata untuk menambah poin buat Pecco. Sangat patut diduga, itu akan ia lakukan di Qatar atau Valencia jika situasi memungkinkan. (rn)

 

 

 

TERKINI
Motor Sering Tersendat-sendat atau Brebet? Bisa Jadi 7 Hal Ini Penyebabnya, Buruan Cek! Suzuki Swift 2024, Kombinasi Sempurna Gaya, Kenyamanan dan Performa dengan Harga Terjangkau Chery Group Cetak Total Penjualan 182.049 Unit April 2024, Meningkat 43,7 Persen Dibanding Tahun Lalu Pembalap Honda Alex Palou Puncaku Klasemen IndyCar Series 2024 Jelang Series Historis Indy 500 di Indianapolis