Jum'at, 19/01/2024 20:55 WIB
mobilinanews (Jerman) - Bernie Ecclestone, mantan juragan F1 yang berkuasa 4 dekade, memprediksi Mercedes tak bakal mampu melawan Red Bull Racing pada 2024. Yang lebih pantas katanya adalah Ferrari.
Promotor F1 yang juga jago meracik strategi bisnis maupun balap F1 itu masih intens mengikuti perkembangan F1 meski sudah berusia 93 tahun.
Dengan regulasi FIA yang basisnya sama dengan musim lalu, Ecclestone tanpa ragu menyebut Red Bull dan Max Verstappen jadi favorit terkuat di musim 2024.
RB20 akan melanjutkan dominasi tahun lalu, dan untuk itu mereka tak perlu lakukan perombakan drastis pada mobil.
Hyundai Motor Indonesia Gelar Program Roda Keberuntungan, 12 Unit Mobil Listrik IONIQ6 Hadiahnya
Penjualan Suzuki Baleno Melejit, Menyumbang Pertumbuhan Signifikan PT Suzuki Indomobil Sales
Tips Cari Aman Berkendara Motor: Tengok Belakang Sebelum Nge-gas
Dominasi Red Bull saat ini menurutnya tak datang tiba-tiba. Itu datang lewat perjuangan panjang dan kerja keras dengan meng-hire para desainer dan teknisi terbaik. Hasilnya, dominasi Mercedes sejak 2014 bisa dipatahkan.
"Red Bull memperbaiki kelemahannya satu demi satu. Kini mereka menjadi tim terbaik, the best design, the best car, juga punya pembalap terbaik," tandas Ecclestone dalam wawancara dengan media Jerman Sport Bild.
Mercedes yang berambisi mengambil alih kekuasaan dianggap Ecclestone belum akan mampu mengimbangi Red Bull meski meluncurkan W15 yang berubah total dari besutan W14 tahun lalu.
"Tak hanya dari sisi teknis mobil. Pembalapnya pun tertinggal. Lewis (Hamilton) sudah mengendur. Sedangkan George (Russell) tak sebagus yang ia kira," imbuh pria Inggris itu mengkritik dua pembalap negerinya.
Mungkin saja Mercedes bisa mengimbangi Red Bull di beberapa sirkuit tertentu. Tapi kecil kemungkinan mereka bisa menang, apalagi merebut gelar di akhir musim 2024.
Yang lebih berpeluang menekan Red Bull, katanya, justru Ferrari. Ambisi tim Italia ini juga besar untuk kembali ke puncak kompetisi.
Tahun lalu Ferrari berulangkali mengalahkan Red Bull pada single lap. Hanya saja kemudian kalah saat race dengan beberapa sebab, teknis dan strategi.
Sepertinya analisa Ecclestone bisa diterima. Kelemahan SF23 tahun lalu tentunya sudah dibedah habis oleh tim asuhan Fred Vasseur itu.
Mobil 2024 adalah karya perdana Vasseur dan timnya sejak didapuk menjadi Team Principal Ferrari. Hanya 5% komponen 2023 yang dibawa ke musim 2024, sisanya adalah inovasi baru.
Ecclestone tahu persis kapasitas Vasseur yang sangat berpengalaman di F1.
"Kalaupun ada tim yang bisa mengganggu dominasi Red Bull maka itu adalah Ferrari. Bukan Mercedes," tambahnya.
Tahun lalu hanya Ferrari yang bisa mencuri kemenangan dari Red Bull, lewat Carlos Sainz Jr di GP Singapura, sedangkan Mercedes sama sekali tak pernah finish P1. (rn)