Test MotoGP 2024 Qatar: Pakai Jasa Teknisi Ducati, Yamaha Memulai Era Kebangkitan

Senin, 19/02/2024 22:40 WIB

mobilinanews (Qatar) - Fabio Quartararo memasuki tahun terakhirnya di tim pabrikan Yamaha, sesuai kontrak. Apakah masih lanjut sangat bergantung pada performa M1 2024 yang berubah konsep dasar.

Untuk perubahan itulah Yamaha mendatangkan mantan engineer Ducati, Massimo Bartolini. Juga mengubah struktur organisasi dan konsep kerja bidang teknis. Di bawah komando Bartolini, M1 sudah membawa mesin baru untuk shakedown dan winter test di Sirkuit Sepang awal.bulan lalu.

Meski tak signifikan, mesin 2024 itu setidaknya sudah mengarah kepada pengembangan yang diharapkan Quartararo.

Dalam dua musim terakhir, juara dunia 2021 itu mengeluhkan power mesin M1 sehingga babak belur saat akselerasi maupun gaspol di trek lurus  sama sekali tak kompetitif melawan Ducati  KTM, bahkan Aprilia. Hasilnya mendingan saat tes Sepang, bersaing dan bahkan Quartararo sempat mengalahkan top speed Ducati dan KTM.

"Kami memulai dengan sesuati yang positif. Tentu saja masih banyak ruang yang harus kami perbaiki," sebut Quartararo saat itu.

Dua hari tes Qatar pada 19-20 Februari ini  Yamaha akan melanjutkan pengembangan mesin dan tetek bengek lainnya seperti elektronik, sasis dan perangkat aerodinamika.

"Kami jadikan musim 2024 sebagai awal kebangkitan. Terpuruk beberapa musim belakangan, padahal beberapa tahun sebelumnya kami mendulang banyak gelar MotoGP (lewat Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo)," komentar Lin Jarvis, Managing Director tim Yamaha.

Hal sama dilumandangkan Quartararo, ya  itu tadi, tahun kebangkitan.

"Untuk kebangkitan itu kami harus mengubah banyak hal, teknis maupun nonteknis. Semua direstruktur sejak pertengahan tahun 2023. Ide baru, mitra baru, kolaborasi baru," imbuh Jarvis.

Namun, figur yang sudah sangat lama bersama Yamaha ini paham kalau perubahan positif tak bisa diraih dengan cepat. Bukan hal mudah mengejar Ducati dan KTM sebagai tim paling kompetitif belakangan ini.

Untungnya, Yamaha punya kesempatan untuk mempercepat pengembangan itu di sepanjang musim 2024. Bersama Honda yang sama-sama terpuruk, keduanya menerima status konsesi pada musim ini. Ini diberikan agar kedua pabrikan Jepang ini bisa lebih cepat kembali ke pertempuran papan atas MotoGP.

Tes Qatar adalah kesempatan terakhir bagi Ducati, KTM dan Aprilia untuk menentukan mesin yang digunakan pada 2024. Ini vital karena jika sudah ditetapkan maka mesin tersebut akan disegel FIM dan tak boleh diutak-atik hingga akhir musim.

Karena itu Jarvis boleh berharap program Bartolini akan sangat terbantu oleh para pembalap Yamaha sekelas Quartararo dan Alex Rins, begitu pula test rider berpengalaman Cal Crutchlow. Apalagi, chemistry di antara mereka sangat.bagus dan diyakini Jarvis kalau juga punya misi yang sama.

"Tak mungkin instant, tapi musim ini kami canangkan untuk fight lagi. Kami akan beri dukungan apa pun yang bisa kami lakukan, " tegas Jarvis. (rn)

 

 

 

TERKINI
NETA Auto Indonesia Kasih Testimoni First Impression NETA V-II di Acara NETA Customer Gathering 2024 Nikmati ALVA Experience Center di Gading Serpong O-UNIVERSE, Sebuah Ekosistem Fashion dan Teknologi OMODA untuk Kemajuan Dunia Seorang Ketua Pengda dan 3 Ketua Pengcab HDCI Dilantik Bersamaan Pada Halal Bihalal HDCI di Sinar Mas Land Plaza