Rabu, 20/03/2024 01:41 WIB
mobilinanews (Inggris) - Sejak memasuki kancah laga F1 pada 2005, Red Bull Racing memberi nama RB pada mobilnya. Diikuti serial angka dari RB1 hingga RB20 tahun ini. Tapi, sesungguhnya tak pernah ada RB17 di lintasan meski desainnya sudah ada.
Kini RB17 menjadi perhatian karena desain yang dibuat Adrian Newey itu akan dibangun menjadi proyek hypercar oleh Red Bull Advanced Technologies. Bermesin hybrid dengan semburan tenaga 1.100 bhp dan hanya akan dibuat sebanyak 50 unit. Juga jadi pokok perhatian karena proyek ini dikaitkan dengan masa depan Newey di Red Bull Racing. Gosipnya ia tak terima karena ditugaskan Horner menangani proyek tersebut, tak lagi terlibat di F1 dan menjadi sebab kemungkinannya cabut dari tim Austria itu.
Proyek komersial Red Bull ini sedang menjalani proses tes sepanjang 2024, direncanakan uji jalan pada 2025, dan diproduksi secara komersial pada 2026.
Newey adalah desainer F1 legendaris. Karya pria Inggris berusia 61 tahun itu sudah menghasilkan 12 trofi kejuaraan dunia konstruktor F1 dan 13 gelar juara dunia pembalap lewat tim Williams, McLaren dan 7 gelar diantaranya bersama tim Red Bull (4 oleh Sebastian Vettel dan 3 bersama Max Verstappen). Karena itu hypercar perdana buatan RBR itu membuat banyak pihak penasaran.
NETA Auto Indonesia Kasih Testimoni First Impression NETA V-II di Acara NETA Customer Gathering 2024
Nikmati ALVA Experience Center di Gading Serpong
O-UNIVERSE, Sebuah Ekosistem Fashion dan Teknologi OMODA untuk Kemajuan Dunia
Newey menjelaskan sudah membuat rancangan gambar RB17 untuk persiapan ke kompetisi tahun 2021 karena pada musim 2020 menggunakan kode RB16.
"Desainnya sudah jadi. Tapi, hanya sebatas itu, karena tidak terealisasi menjadi mobil F1 sesungguhnya," kata Newey dalam wawancara dengan media resmi f1.com.
Ia menjelaskan serangan wabah Covid pada 2020 membuat FIA mengubah kebijakan pengembangan mobil untuk musim berikutnya. Desain RB17 batal dibangun. Mobil untuk musim 2021 hanyalah pengembangan dan modifikasi dari RB16 edisi 2020. Karena itu namanya disebut jadi RB16B yang kemudian menghasilkan gelar dunia perdana Verstappen.
"Jadi, RB17 sebagai sebuah mobil F1 tak pernah dibangun. Untuk musim 2022 namanya dari RB16 langsung ke RB18."
Meski begitu, orang-orang di Red Bull langsung terpesona saat kali pertama melihat desain dan foto-foro model RB17. Kini modelnya sudah dibuat dalam skala penuh dan akan dirilis pada pertengahan tahun 2024 ini.
"Tetapi spesifikasinya sekarang sudah diperbaiki. Pekerjaan evaluasi sudah selesai. Kini sedang menguji dan memproduksi suku cadang. Ini sebuah proses yang wajar."
Soal perbandingan proyek hypercar dan F1, Newey menyebut bahwa filosofis mirip dalam banyak hal.
"Pendekatannya sama saja dalam hal bagaimana kami melakukan riset, membuat desain, manufaktur dan pengembangan. Hanya penerapannya yang berbeda," papar Newey yang tadinya digosipkan akan hengkang ke tim Mercedes dan terbaru juga digosipkan akan ke Ferrari mendukung Lewis Hamilton. (rn)
Keyword : F1 2024 Adrian Newey Red Bull Racing RB17 Hypercar