IIMS 2016, Momen Tepat Dobrak Lesunya Pasar Otomotif Nasional

Rabu, 16/03/2016 09:00 WIB

mobilinanews (Jakarta) - Penjualan kendaraan di awal tahun 2016 boleh dibilang masih belum terlalu menggembirakan. Total angka penjualan Januari cuma mencapai angka 85.885 unit, turun 9,9% dibanding periode Januari 2015. Bahkan sampai ujung Maret tahun ini, banyak pihak memprediksi rata-rata penjualan masih tertatih-tatih sehingga banyak pebisnis merasa pesimistis mencapai target penjualan pada triwulan pertama 2016.

Pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2016 yang akan berlangsung di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, 7 – 17 April 2016 mendatang tentu menjadi sebuah sarana tepat bagi produsen otomotif Nasional untuk sedikit menggairahkan pasar.

Selama sebelas hari pelaksanaannya, IIMS 2016 akan menjadi kesempatan emas produsen untuk berinteraksi dan bertransaksi langsung dengan konsumen. Tentunya dengan berbagai penawaran program penjualan terbaik yang tentu sayang untuk dilewatkan.

“Sejauh kesan yang kami tangkap, produsen memang mematok IIMS 2016 sebagai sarana penting untuk mendongkrak penjualan di Semester I tahun ini. Semuanya akan bermain total untuk mencetak goal masing-masing. Tugas kami tinggal menyiapkan venue yang representative, konsep pameran yang mumpuni dan program-program unggulan sebagai pendukung acara,” jelas Direktur Dyandra Promosindo, Hendra Noor Saleh dalam press conference kedua IIMS 2016 di Jakarta, Selasa (15/03).

IIMS 2016 sekaligus bakal menjadi momentum yang akan dimaksimalkan seluruh merek peserta pameran untuk menutupi defisit penjualan pada triwulan pertama. Bulan April, Mei dan Juni diprediksi bakal menjadi periode emas otomotif Nasional tahun ini.  

Saat ini sudah ada 18 merek mobil dan 8 merek motor yang konfirmasi untuk ikut di pameran yang mengangkat tema "The Essence of Motor Show" ini. Merek lainnya masih menunggu hingga akhir Maret. Dyandra Promosindo masih optimis sampai pada tenggat waktu acara, total brand yang ikut akan lebih dari 30 merek.

Tahun lalu IIMS mampu mendatangkan 359.374 pengunjung dengan membukukan total transaksi Rp 1,636 triliun. Jumlah mobil dan motor yang terjual saat itu tercatat 4.894 unit. Tahun ini target Dyandra Promosindo, terutama dari segi pengunjung ditingkatkan.

“Sebagai pemilik event, Dyandra Promosindo tentu berharap seluruh APM bisa mencapai penjualan maksimal pada kesempatan ini. Berbagai upaya dikerahkan untuk mendukung pencapaian itu, antara lain dengan menghadirkan sekitar 50-an acara pendukung. Sebagai ajang pameran otomotif internasional yang juga menjadi sarana wisata dan edukasi keluarga, kami optimistis mencapai target pengunjung kisaran 380.000. Berbagai sarana penunjang telah disiapkan, termasuk fasilitas transportasi shuttle bus gratis yang mudah dan nyaman dari 14 titik strategis di Jabodetabek. Soal target transaksi, tentu saja kami berharap lebih dari tahun lalu, terlebih karena momennya lebih bagus,” pungkas Kohen, sapaan akrab Hendra Noor Saleh. (Zie)

 

TERKINI
Neta GT Mampu Tempuh 0-100 Km/Jam dalam 3,7 Detik, Siap Lawan BYD Seal F1 2024 Monaco: Halangi Verstappen Cetak Rekor Baru, Charles Leclerc Justru Bersiap Bikin Rekor di Kandang Tips Aman Mengemudi di Malam Hari, Hindari Beberapa Hal Ini Ini Daftar Harga 57 Model Motor Listrik Bersubsidi, Mulai dari Rp 5 Jutaan