Minggu, 20/03/2016 18:04 WIB
mobilinanews (Zhuhai) – Tidak hanya Rio Haryanto yang berjuang di Australia. Duta olahraga Indonesia lainnya yakni Adwitya Amandio pada hari yang sama berjuang di ajang drifting di Zhuhai, Cina, Minggu (20/3).
Hasilnya, Dio –sapaan karibnya—berhasil menjadi juara pertama mengalahkan rival-rivalnya dari Hanson Lao (Cina) dan Naoto Suenaga (Jepang) masing-masing di final dan semifinal.
“Puji Tuhan om. Meski awalnya sempat kewalahan dengan memakai mobil Aristo yang merupakan mobil terpanjang dan terberat, akhirnya saya terpilih menjadi yang terbaik di event Red Bull Drift Zhuhai hari ini,” ujar Dio kepada mobilinanews.
Mahasiswa London School of Public Relation dan andalan tim ABM Motorsport ini menerangkan saat kualifikasi menempati posisi pertama dengan point 97.
Target Adwitya Amandio di 2017 : Balik Formula Drift Jepang, Agar Bisa Tampil di USA Lagi
Drift Camp Closing Year 2016, Latihan Bersama Untuk Asah Kemampuan Drifter Pemula
Drift Camp, Acara Latihan Bersama Penutup 2016 Yang Bakal Diserbu Peserta
Sedangkan total peserta ada 20 dari Cina, Italia, Jepang, Hong Kong serta Australia.
“Saya sempat OMT (One More Time) dengan Naoto Suenaga (juara D1GP 2014-2015), tapi akhirnya bisa mengalahkannya di semi final. Di final ketemu dengan Hanson Lao, akhirnya setelah final Battle juri memutuskan Amandio ke-1,” girang Dio.
Drifter 23 tahun itu pun berhak atas semua hadiah uang yang dimenangkan itu. Sementara seluruh biaya dia bersama Vita, manajer pribadinya 90 persen dicover pihak yang mengundangnya.
Hebat Dio, harumkan Indonesia di level dunia.
Keyword : adwidya-amandiodrifting-2016red-bull