Target Jaring 2.500 Proposal, Toyota Gelar Sosialisasi Program TEY ke-10 Untuk Jakarta

Jum'at, 01/04/2016 13:20 WIB

mobilinanews (Jakarta) - PT Toyota Astra Motor (TAM) melakukan sosialisasi program lanjutan Toyota Eco Youth (TEY) ke-10 untuk wilayah Jakarta. Kompetisi untuk para pelajar Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) ini mengajak siswa SLTA membangun cara berpikir dan memberikan kontribusi nyata terhadap perbaikan lingkungan di sekitar.

Sosialisasi program TEY ke-10 wilayah Jakarta berlangsung di Hotel Century Senayan, Jakarta pada hari Kamis (31/03) dan dihadiri oleh perwakilan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia, Ir. Ananto Kusuma Seta, Ph.D., Staf Ahli Menteri Bidang Inovasi dan Daya Saing.
 
Dilandasi semangat Toyota Beyond Care, pelaksanaan TEY ke-10 mengambil tema “Ecosociopreneurship”, yang diharapkan dapat menstimulus para peserta untuk bersaing menampilkan proyek-proyek lingkungan yang didukung oleh kegiatan yang menghasilkan dana guna membiayai keberlangsungan operasional poyek secara mandiri.

“Sejalan dengan semangat Toyota Beyond Care, kami berharap proyek-proyek tersebut akan sangat bermanfaat melebihi ekspektasi masyarakat di lingkungan sekitarnya, sekaligus dalam upaya mengembangkan gaya hidup yang lebih kondusif dan ramah lingkungan bagi generasi mendatang,” kata Vice President Director PT Toyota-Astra Motor, Henry Tanoto.

Pelaksanaan TEY ke-10 terdiri dari 2 (dua) kategori lomba, yaitu bidang Science (ilmiah) dan Social Movement (sosial). Namun sesuai dengan tema "Ecosociopreneurship", proyek ilmiah yang dilombakan adalah proyek secara berkesinambungan, dapat berjalan secara mandiri dan berkontribusi bagi lingkungan sekitar.

Sementara itu, untuk Social Movement adalah gerakan sosial berkesinambungan yang bisa berjalan secara mandiri dan mengajak komunitas untuk berperilaku yang berdampak positif bagi lingkungan.

Tahun lalu, program ini berhasil mengumpulkan jumlah proposal sebanyak 1.709 proposal. Sementara untuk TEY ke-10 ini, Toyota menargetkan 2.500 proposal proyek lingkungan yang masuk. Dari seluruh proposal yang masuk, panitia akan menetapkan 25 proposal proyek yang layak sebagai finalis untuk kemudian dilombakan.

Selain itu, cakupan kolaborasi TEY juga diperluas. Jika sebelumnya hanya melibatkan internal sekolah dan lingkungan sekitar sekolah,  pada TEY ke-10 juga melibatkan peran universitas sebagai pembimbing dan pendampingan selama pelaksanaan proyek khususnya bagi 25 proyek peserta yang berhasil menjadi finalis.

“Kenaikan target jumlah peserta tersebut merupakan wujud komitmen kami untuk perbaikan pola pikir lingkungan di kalangan generasi muda. Selain itu, kami juga ingin adanya peningkatan kualitas proyek (improvement) pada TEY ke-10 ini sehingga perlu keterlibatan peran universitas dalam menjalankan proyeknya itu,” pungkas Henry. (Zie)

TERKINI
Mandalika Radical Experience Diluncurkan di The Elite Showcase 2024 ICE BSD City, Siap Gelar 3 Seri Radical Cup Tips Agar Motor Irit Bensin: Pemeriksaan Tekanan Ban dan Pengaturan Beban F1 2024 Emilia Romagna: Starting Grid Berubah, Oscar Piastri Terlempar dari Front Row,, Ferrari Diuntungkan F1 2024 Emilia Romagna: Max Verstappen Pole Sitter, Raceday 63 Laps Bakal Sulit Ditebak