Sabtu, 28/05/2016 13:57 WIB
mobilinanews (Sentul) – Persaingan demi persaingan telah bergulir selama 2 seri pelaksanaan Yamaha Sunday Race (YSR) 2016. Merujuk kepada capaian hasil yang telah dirangkum selama 2 seri lalu, standing poin para riders telah terkumpul.
Dari masing-masing podium, setiap juara akan mengumpulkan 25 poin (Juara 1), 20 poin (juara 2) dan 16 poin (juara 3). Untuk kelas Pro 150cc dan 250cc, Fitriansyah Kete dan Wilman Hammar menjadi 2 nama yang menonjol dan diprediksi akan menjadi juara umum kelas pro.
Berdasarkan kumpulan poin di kelas 150 Pro, pebalap asal tim Kevalindo Waloja Kayaba KYT IRC memiliki total poin 40 dengan catatan prestasi podium 2 (seri 1 & 2). Namun posisi juara umum belumlah aman jika Kete tidak berhasil finish pertama di laga besok (29/5). Pasalnya 2 pebalap Syahrul Amin (YMH Yamalube NHK Nissin NGK Bahtera) dan Fabrianus Balank (Sido Raharjo Energy Ardians Kawahara FDR) keduanya sama-sama memiliki poin 36 dan sempat naik podium 1 di masing-masing seri.
Jika saja Syahrul ataupun Balank yang finish di posisi 1 maka akan mencatat poin akhir 61 yang berarti akan melibas Kete dengan total poin akhir 60 jika ia finish di posisi kedua, lain halnya dengan kelas Sport 250cc Pro. Pebalap asal DKI Wilman Hammar dari tim YMH Yamalube NHK IRC NISSIN NGK Bahtera, terbilang aman jika ia berhail menyeselaikan balap hanya dengan posisi ketiga.
Ini Kata Pebalap MotoGP Maverick Vinales Tentang Yamaha All New R15
Komunitas Yamaha NMax Ingin Naik Kelas, Tak Sabar Tunggu Kehadiran Skuter XMax
3 Pebalap Yamaha Indonesia Ungkap 3 Keunggulan Yamaha Aerox
Hammar yang telah mengantongi 45 poin memiliki selisih yang jauh dengan peraih poin posisi kedua yang lagi-lagi dipegang oleh Kete (31 poin), jika saja Kete berhasil finish pertama total poinnya hanyalah 56. Namun beruntung bagi Hammar dan Kete, jika saja Dewa Road Race, Hendriansyah turut serta sejak seri pertama, tentu pertarungan akan semakin semarak.
Hendriansyah yang menempati posisi standing point ketiga hanya mengantongi 25 dari hasil podium pertama yang ditorehnya di seri 2. Meskipun berhasil finish pertama dengan catatan Kete dan Hammar tetap bertengger diposisi 2 dan 3 saat finish, Hendriansyah belum tentu tampil sebagai juara umum.
Lantas bagaimana dengan hasil QTT dan komen para jawara YSR kelas Pro? Akankah pole position dari hasil QTT akan berpengaruh pada perolehan poin di laga sebenarnya yang akan berlangsung besok? Tunggu ulasannya sesaat lagi.