Roof Rack Idealkah Digunakan Saat Mudik?
Jum'at, 01/07/2016 02:36 WIB
mobilinanews (Jakarta) – fenomena mudik selalu menyisakan banyak kisah menarik. Tentunya sudah tidak asing lagi melihat pemandangan penggunaan bagasi atas (roof rack) saat budaya mudik lebaran berlangsung, namun apakah roof rack ideal digunakan saat mudik?
“Pada dasarnya setiap mobil telah di develop dengan berbagai pertimbangan yang menyangkut keselamatan serta kenyamanan penggunanya, begitupun halnya dengan fasilitas bagasi mobil. Jadi fenomena penggunaan roof rack sesungguhnya tidaklah 100 persen dianjurkan,” ujar Mukiat Sutikno, Presdir PT Hyundai Mobil Indonesia kepada mobilinanews saat menghadiri undangan buka puasa bersama managemen Hyundai Indonesia (29/6).
Menurutnya maraknya penggunaan roof rack karena disebabkan banyaknya permintaan pasar terkait optimasi ruang kabin yang tidak terganggu dengan kapasitas barang bawaan. Meskipun di pasaran banyak dijual bermacam jenis roof rack, namun tidak sepenuhnya bagasi tambahan ini, dapat mengakomodir keamanan saat berkendara.
Jikapun harus mengoptimalkan bagasi tambahan ini, idealnya penempatan bobot barang bawaan tidaklah berlebih karena dapat berdampak pada ketidakstabilan mobil saat melaju. Menurut Presdir yang menguasai ilmu beladiri Karate ini, hendaknya para pemilik mobil jangan memaksakan kapasitas barang bawaan dan harus disesuaikan dengan penumpang di dalamnya.
Dibutuhkan Rp 5 Triliun Untuk Bebaskan Lahan Tol Brebes Timur - Semarang
3 Tips Memanjakan Mobil Paska Mudik Lebaran
Tahun Depan Tol Pemalang - Semarang Selesai, Macet Brexit Diprediksi Tidak Terulang
“Jikapun hendak membeli roof rack, lebih disarankan dengan menggunakan aksesoris OEM bagasi tambahan produksi pabrikan mobilnya. Hal ini lebih dianjurkan karena, tim R&D pabrikan telah memperhatikan kapasitas bagasi tambahan yang disesuaikan dengan spesifikasi kendaraan masing-masing,” paparnya.
Namun diakuinya, karakter pengguna mobil masih melihat unsure efesiensi biaya sehingga mengesampingkan potensi bahaya yang mungkin disebabkan dengan pemilihan roof rack yang tidak sesuai peruntukannya.
Banyaknya roof rack after market yang dapat diaplikasikan di berbagai jenis mobil, diciptakan sebatas memenuhi demand yang besar karena karakter pemilik mobil yang terkesan tidak ingin dirugikan dengan ruang kabin penuh sesak oleh barang bawaan selama mudik.
“Seharusnya pemilik mobil tahu diri dan sadar dengan kapasitas kendaraan masing-masing serta harus mengedepankan unsur keselamatan jika terpaksanya menggunakan bagasi tambahan,” pungkasnya.
Masih menjadikan roof rack sebagai sarana ideal memboyong barang bawaan saat mudik lebaran nanti? Keputusannya kembali kepada anda. Pastikan saja tidak overload yaa!