Senin, 04/07/2016 20:52 WIB
mobilinanews (Jakarta) - Buntut dari langkanya stock BBM di SPBU Pertamina yang ada di sepanjang jalur Pantura membuat pemudik cukup tersiksa. Pasalnya, kondisi macet parah di wilayah Tegal membuat banyak mobil mogok kehabisan bensin.
Kondisi ini akhirnya tidak disia siakan oleh warga sekitar dengan menjual bensin eceran. Tentu dengan harga yang juga bombastis.
Dikutip dari info yang beredar di laman facebook dengan akun Pantura ID, banyak penduduk di sekitar exit Tol Brebes yang menjual BBM eceran dengan harga yang tidak tanggung-tanggung mahalnya.
"Kita banderol 40.000 rupiah per liter. Harga itu masih lebih murah dibanding harga yang ditawarin sama penjual bensin eceran lain di titik-titik Pantura yang harganya bisa sampai 50.000 rupiah per liter," aku Saeful, penjual BBM eceran.
Hampir 100 Peserta Mengikuti Kompetisi Safety Riding Motor Honda Regional Jakarta-Tangerang, Ini Daftar Pemenangnya
IMI Pusat Menyurati Ketua IMI Nusa Tenggara Barat Terkait Pembatalan MXGP 2024 di Sumbawa dan Lombok, Ini Alasannya
Mendukung Pelari Perempuan Berprestasi, Mazda Jadi Official Vehicle Partner Women Half Marathon 2024 Jakarta
Sontak harga ini membuat para pemudik merasa nelangsa. Seperti salah satu curhat pemudik atas nama Gatot Putut di facebook mengomentari berita mobilinanews soal langkanya bensin di Pantura.
"Kalo beli eceran di pinggir jalan di sekitaran Pejagan, harga per liter Rp 50.000, di Tegal Rp 20.000," tulis Gatot di facebook.
Dengan situasi seperti ini, entah siapa yang bisa disalahkan. Pemudik dihadapkan pada situasi yang sulit. Beli BBM eceran dengan harga digetok gila-gilaan, atau mendorong mobil sampai ketemu SPBU, tapi belum tentu ada kepastian dapat BBM.
Semoga curhatan para pemudik ini bisa sampai kepada Pertamina sebagai pihak yang berwenang.
Tetap semangat ya??? (Zie)