Pertamax Sprint Rally Championship Putaran Kedua Digelar 6 SS Di Serang

Senin, 05/09/2016 16:54 WIB

 mobilinanews (Serang) – Putaran kedua Pertamax Sprint Rally Championship 2016 akan digelar di Sirkuit Tembong Jaya, Serang, Banten, pada Sabtu, 10 September 2016.

Sama seperti di putaran sebelumnya, kejuaraan bergengsi yang melibatkan ratusan pereli ini bakal digelar sejak siang hingga malam hari. Hal tersebut juga sekaligus menjadi pembuktian Pertamax Motorsport dalam menegaskan kembali bahwa diselenggarakannya sprint rally pada malam hari untuk membangkitkan kejayaan rally Tanah Air era 80 dan 90-an.

 Rifat Sungkar selaku Direktur Pertamax Motorsport mengatakan, “Race malam adalah trademark kami yang akan terus kami adakan di setiap putaran Pertamax Sprint Rally Championship 2016. Race malam ini sangat baik karena dapat menjadikan perlombaan semakin bersifat adil, sportif, sekaligus kompetitif. Hal tersebut karena para pereli diajak tidak hanya mengandalkan kemampuan mengingatnya, namun juga membangun teamwork yang maksimal.”

Jika di putaran pertama para peserta dapat menyelesaikan perlombaan setelah melewati empat special stage (SS), kali ini pereli harus melalui enam SS; terdiri dari empat SS yang dilakukan pada siang hari sepanjang 15 km dan dua SS pada malam harinya sepanjang 10 km. Lintasan pada siang hari akan dilalui searah jarum jam (clockwise), namun pada malam harinya para pereli melewati track dengan arah berlawanan (counter clockwise).
 
Regulasi-regulasi terkait perlombaan juga masih sama persis dengan apa yang diterapkan di putaran pertama. Pihak Pertamax Motorsport kembali memberlakukan kebijakan handicap yang diberikan untuk para pereli dengan detail sebagai berikut:

 Pereli seeded A: 1 detik per 500 meter, pereli seeded B: 0,5 detik per 500 meter
serta pereli non seeded: 0 detik

 Penetapan peraturan handicap ini adalah wujud nyata dukungan Pertamax Motorsport untuk membantu para pereli non seeded atau yang lebih dikenal dengan pereli pemula agar mereka lebih berani bersaing dengan pereli-pereli yang berada di kelas seeded.

Ternyata, peraturan handicap ini terlihat efektif dan berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Terbukti jika di putaran pertama yang digelar akhir Juni lalu, salah satu pereli non seeded, Bimo Pradikto, berhasil keluar sebagai juara.

 Bimo merasa bahwa peraturan handicap ini bisa memotivasi para pereli muda untuk mau bersaing untuk menjadi semakin berprestasi.

“Handicap yang diterapkan oleh Pertamax Motorsport sangat efektif bagi pereli non seeded seperti saya. Kami sebagai peserta pemula merasa terbantu sekali dengan adanya regulasi tersebut. Kami juga dapat mengukur kapasitas masing-masing dalam bersaing dengan pereli seeded atau senior. Semoga para pereli non seeded lainnya juga menjadi semakin bersemangat dalam mengikuti kejuaraan Pertamax Motorsport Sprint Rally Championship 2016,” tutur Bimo.

Pertamax Motorsport juga telah membuka pendaftaran secara daring melalui situs resmi www.pertamaxmotorsport.com sejak Kamis (1/9) kemarin. Para peserta yang berniat mendaftar akan dikenakan biaya sebesar Rp 1.750.000,- (sudah termasuk paddock). Meski perlombaan dimulai pada Sabtu, 10 September 2016, namun patut dicatat bahwa scrutineering, survey track dan latihan resmi diadakan pada hari Jumat, 9 September 2016 mulai pukul 08.00 WIB. (budsan)

 

TERKINI
Sukses Gemilang! PEVS 2024 Jadi Tonggak Perkembangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia Halal Bihalal Nissan Terrano Club Sumatera Barat, Diselingi Mini Adventure Offroad Bajaj Menggebrak Pasar dengan Peluncuran Pulsar NS400, Jadi Produk dengan Ukuran Terbesar Adrian Newey Ternyata Bukan Pindah ke Ferrari atau Mercedes, Tapi Tim Ini Bakal Menampungnya