Selasa, 06/09/2016 11:04 WIB
mobilinanews (Bukittinggi) - Pengurus Cabang Indonesia Off-road Federation (Pengcab IOF) Bukittinggi sedang menyiapkan agenda Musyawarah Daerah (Musda) yang akan digelar pada Sabtu (17/9) di Dymens Hotel, Bukittinggi, Sumatera Barat.
Bagi Pengcab IOF Bukittinggi, inilah Musda pertama yang diadakan sejak kumpulan klub off-road ini eksis di Bukittinggi. Kepastian acara disampaikan Hengki Yendra selaku Ketua Panitia didampingi Anggia Putra sebagai Sekretaris dan Niky Oyong Dt. Nan Basa jadi Bendahara.
Diharapkan Musda berlangsung fair karena sepanjang sejarah Pengda IOF Sumbar, inilah proses pemilihan ketua yang bukan berdasarkan aklamasi, tapi benar-benar mengikuti aspirasi dari klub yang menjadi anggota Pengcab IOF Bukittinggi.
Ada 4 klub roda empat dan 2 klub roda dua yang terdaftar dan berada di bawah Pengcab IOF Bukittinggi. Komunitas jip seperti Jam Gadang Offroad (Jagord), Bukittinggi Offroad (BOR) Jam Gadang Jip Club (JJC) dan Suzuki Katana Jimny Indonesia (SKIn) Bukittinggi.
BAIC BJ-40 PLUS dan BAIC X-55 Hadir Meramaikan Pasar Otomotif Indonesia, Simak Spek dan Keunggulannya
Halal Bihalal Nissan Terrano Club Sumatera Barat, Diselingi Mini Adventure Offroad
Bamsoet Apresiasi Offroad IMI x IOF Challenge 2024 Bakal Digelar di Sirkuit Purangga Park Kebumen Jawa Tengah
Sedangkan dua klub roda dua adalah dari komunitas trail adventure yakni Sepeda Jam Gadang (Sejagad) dan Mountain Bike (MTB). "Kepanitiaan Muscab fair dan terbuka terdiri dari perwakilan 6 klub itu," ungkap Anggia Putra dari SKIn Bukittinggi.
"Saat Muscab, masing-masing klub boleh mengajukan kandidat Calon Ketua, dan setiap klub memiliki tiga hak suara dalam pemilihan nanti," beber Hengki Yendra dari BOR.
Untuk diketahui, saat ini Ketua Pengcab IOF Bukittinggi adalah H. Rusdi. "Kami terus koordinasi dengan Pengurus IOF Pusat untuk membuat suatu acuan Musda dan Muscab yang bisa menjadi standar format pemilihan di masa mendatang," tambah Anggia.
Menariknya, saat ini terlihat regenerasi offroader di Bukittinggi. "Diharapkan offroader muda tampil dan bisa mengurus organisasi. Yang senior tinggal membimbing yang junior," sebut H. Chairunnas dari Jagord, klub pertama yang jadi cikal bakal offroad di Bukittinggi.
Tak hanya anggota Pengcab saja yang akan hadir. Panitia juga mengundang komunitas lain yang sebagai peninjau, seperti Ford de kock Adventure Club (FAC). Lalu klub yang memiliki Koordinator Wilayah di Bukittinggi, seperti Pajero Sport Family (PSF), Pajero Owner Club (POC), Taft Diesel Indonesia, Suzuki Jip Indonesia, Trooper Indonesia dan VES Com.
Diharapkan dari Muscab ini akan muncul gagasan baru untuk memajukan otomotif secara umum dan offroad khususnya di kota Bukittinggi yang dikenal dengan Jam Gadang.(BangVe)
Keyword : komunitas-mobilkomunitas-offroadoffroad