Fachrul Sarman, Kandidat Ketum IMI Jabar Yang Merasa Terpanggil Hatinya

Kamis, 29/09/2016 01:17 WIB

mobilinanews (Jakarta) – Potensi yang luar biasa, namun Jawa Barat belum dikelola secara optimal. Maka itu, Fachrul Sarman yang selama ini dikenal sebagai offroader dan promotor balap terpanggil hatinya untuk mengangkat Jawa Barat ke level lebih tinggi.

“Sebagai penggiat otomotif nasional, saya miris hati melihat kondisi pembinaan dan prestasi atlet otomotif Jabar. Baik di roda dua maupun roda empat. Hampir tidak tersentuh akibat kurangnya kompetensi, visi dan misi dari para pengurusnya. Yang hanya memikirkan kepentingan sekelompok elit dan sesaat,” ujar Fachrul kepada mobilinanews.

Pria asal Medan yang beristrikan mojang berdarah Bandung-Tasikmalaya ini maka kemudian asyik menggelar event-event sprint rally, kejurnas speed offroad dan reli tarmac.

Menurut sekretaris komisi speed offroad PP IMI pada 2013-2015 dan pemilik klub Cakra Racing Project menyebut bahwa dalam 3-4 tahun terakhir atlet Jabar tidak dalam 10 besar ranking nasional.
Dari cabor oto otomotif grasstrack, power track, motocross dan road race.

“Komunikasi antara klub, komunitas, atlet dan pengurus Pengprov IMI Jabar juga sangat buruk. Itu suara-suara yang sampai telinga kami,” sebut tokoh yang dikenal dekat birokrat, polisi hingga TNI ini.

  “Padahal, Jabar memiliki potensi luar biasa. Sirkuit tanah dan aspal nyaris tidak tersentuh pengurus IMI Jabar. Kejurda sebagai salah satu misi pembinaan di semua cabor tidak berjalan. Malah Kejurnas speed offroad dan adventure yang sebenarnya adalah primadona pada 2 tahun terakhir justru tak pernah terselenggara,” antusias Fachrul.

Idealnya, lanjut Fachrul, antara pengurus dan stake holder harus memiliki komunikasi yang excellent dan trusted yang terus dibina dan dijaga. Pengurus itu tidak boleh bossy dan harus setara dengan klub dan komunitas. “Kalau klub dan komunitas dirangkul maka akan berdampak kepada penyelenggaraan event dan akan menghasilkan prestasi,” tuturnya.

Pengurus sebenarnya tinggal memotivasi, memfasilitasi dan memanage organisasi . “Untuk itu dibutuhkan ketua Pengprov IMI yang kuat, bisa dipercaya, harus berkontribusi tanpa basa basi. Dan yang juga penting, memiliki track record bisa diterima di instansi TNI, POLRI, Pemda dan komunitas otomotif.

Untuk mewujudkan keinginannya menjadi ketum Pengprov IMI Jabar yang sebentar lagi diadakan melalui Musdaprov, Fachrul sudah intensif melakukan komunikasi dan pendekatan terhadap sekitar 80 klub yang memiliki hak suara.

 Dia juga telah membentuk tim sukses. “Soal apakah harus berkoalisi dengan kandidat yang lain, kenapa tidak jika itu baik dan membuat lebih kompak untuk membesarkan IMI Jawa Barat,” pungkas pria yang pekerjaannya menuntut mondar mandir Bandung-Jakarta-Bandung. (budsan)

 

TERKINI
Brand Kendaraan Listrik BYD, Pastikan Tampil di Ajang PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta OnePrix 2024 Palopo Sulsel : Andi Gilang Crash, Hafid Pratama Sabet Juara Kelas OP1 Expert Race 2 MotoGP Spanyol 2024 : Francesco Bagnaia Pimpin Skuad Ducati, Kuasai Podium Juara OnePrix Palopo 2024 : Andi Gilang dari ART Yogyakarta Juara OP1 Expert, Diwarnai Hujan Deras dan Red Flag