Cuci Automatic VS Cuci Manual

Kamis, 05/03/2015 18:00 WIB

mobilinanews.com (Jakarta) - Mencuci mobil adalah sebuah keharusan. Mobil yang kotor dekat sekali dengan penyakit dan tidak sedap dipandang mata. Namun pada prakteknya, mencuci mobil jelas sebuah pekerjaan yang gampang-gampang susah. Salah sedikit mencuci, bukannya bersih tapi malah mobil bisa menjadi rusak.

Buat yang tidak mempunyai banyak waktu, automatic car wash bisa menjadi pilihan lantaran cepat dan praktis. Tetapi buat yang mempunyai waktu, cuci mobil secara manual bisa dilakukan lantaran hasilnya akan lebih maksimal. Namun kedua metode ini mempunyai kelebihan serta kekurangan yang bisa kita minimalisir resikonya jika kita memperhatikan penjelasan dibawah ini.

Automatic Car Wash, Cepat Dan Praktis
Ini adalah satu cara cepat mencuci mobil. Tujuannya jelas cepat dan praktis. Metodenya adalah otomatisasi pekerjaan yang tadinya dikerjakan oleh tangan manusia seperti membasuh, memberi shampoo, menyikat, mengeringkan dan mengelap.

Sebuah terowongan berisi rel otomatis yang berfungsi menggerakan badan mobil. Selanjutnya mobil dibasahi terlebih dahulu dengan menggunakan semprotan air bertekanan yang dilanjutkan dengan proses shampoo dan penggosokan / penyikatan bodi secara automatic dengan menggunakan sikat otomatis. Setelah itu masuk pada pengeringan dan pengelapan.

Pertanyaannya adalah seberapa bersih sistem otomatis ini. Menurut pengamatan mobilinanews, cuci mobil otomatis ini memang mempunyai beberapa kelebihan sekaligus kekurangan. Kelebihannya adalah cepat dan berhasil membersihkan hingga 80-90% kotoran mobil. Tentu saja ini sangat cocok dengan kondisi kehidupan kota besar yang ingin serba cepat.

Kekuranganya jelas dari sisi detail pekerjaan. Namun di beberapa tempat cuci mobil otomatis, kekurangan ini sudah banyak ditutupi dengan meningkatkan detail pekerjaan, terutama bagian finishing.

 “Untuk pengeringan, selain menggunakan blower, kami juga menggunakan udara bertekanan tinggi untuk bias mengeluarlan air di sudut yang sulit. Selain itu, kami juga menggunakan bahan wax untuk membuat mobil lebih kilap sekaligus menolak air,” terang Roy, pentolan Rainbow Automatic car wash di bilangan Bintaro, Jakarta Selatan.

Isu negatif yang berkembang di masyarakat tentang sistem otomatis ini adalah bahan sikat otomatis yang bisa merusak cat hinga scratch parah. Hal ini ditampik Roy. Menurutnya, bahan yang “seharusnya” digunakan adalah sintetik ringan mirip dengan bahan spons halus yang sangat ringan.

 Diakuinya “banyak” dari tempat pencucian otomatis menggunakan bahan seat nylon yang kasar dan berbahaya sekaligus merusak. Jadi pintar-pintar memilih tempat cuci otomatis yang berkualitas.

Manual Car Wash = More Detail

Untuk metoda yang satu ini boleh dibilang merupakan teknologi tertua yang seumur dengan mobil itu sendiri. Memang harus diakui cuci manual lebih berefek bersih dan detail. Hingga saat ini memang belumada teknologi yang bisa menyamai pekerjaan tangan manusia dalam urusan detail.

Beberapa keuntungan dari teknik manual ini adalah kita bisa dengan leluasa membersihkan bagianmana yang kita mau. Dibantu dengan high pressure washer, tentu akan semakin memaksimalkan pekerjaan cuci manual ini. Tetapi bukan berarti cara manual ini tidak menuai resiko sama sekali.

Pertama adalah kemungkinan high pressure washer merusak system anti karat mobil lantaran tekanan dan intensitas yang berlebihan. Dalam jangka panjang tetu aja akan merusak lapisan anti karat ini. Kedua adalah lamanya waktu “tempel” antara shampoo dan permukaan cat.

Seperti kita tahu, bahwa cuci manual relative lebih lama dalam proses shampoo karena menggunakan tangan. Memang betul “terkesan” lebih bersih dan detail. Namun ingat bahwa tidak semua shampoo bersahat dengan cat mobil, dan tidak semua mempunyai PH balance yang pas untuk cat mobil kita.

Ini masih diperparah dengan kemungkinan krikil atau benda keras lainnya yang masuk kedalam spons. Jadi, cari cara yang aman untuk mencuci mobil manual dan hindari sinar matahari secara langsung.

 

TERKINI
Mengungkap Spesifikasi BYD Seal 06 DM-i: Teknologi Hybrid Terbaru dengan Fitur Canggih PO TAM Tambah 10 Unit Bus Mercedes-Benz OH 1626L Euro 4 Untuk Mendukung Bisnis! Perluas Ekspansi Pasar, Goodyear Kini Punya Toko Online di e-Commerce April 2024, Chery OMODA E5 Terjual 506 Unit di Indonesia!