Jelang GP Australia : Marquez Pole Position - Lorenzo ke-12, Rossi ke-15, Ini Dalih Mereka

Sabtu, 22/10/2016 13:30 WIB

mobilinanews (Phillip Island) – Usai memastikan gelar juara dunia MotoGP 2016 di Twin Ring-Motegi, pekan lalu, beban di pundak Marc Marquez benar benar sudah terangkat. Ditambah angin pantai di sebelah sirkuit Phillip Island, ikut mendorong laju RC213V bernomor 93 itu. Hasilnya, sang juara dunia MotoGP 2016 itu berhasil merebut pole position, start terdepan di seri ke-16 GP Autralia. Yang mengerikan, duet Yamaha, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo akan start dari grid ke-13 dan ke-15. Sepertinya mimpi Yamaha mengganjal Honda merebut dua gelar tersisa akan musnah.

Marquez mencetak waktu terbaik dalam sesi kualifikasi yang terbagi dua sesi. “Sejak kemarin, kondisi sirkuit memang tidak menentu. Ini membuat kami kesulitan memilih ban. Tetapi, aku percaya pilihan dan masukan tim. Mereka minta pakai slick, dan aku bertahan dengan itu,” bilang joki Repsol Honda itu

Di grid kedua, ada Cal Crutchlow yang kemarin mencetak waktu terbaik saat sesi latihan bebas. “Aku rasa, Honda punya setelan pas di sini. Aku hanya perlu sabar dan melihat kondisi besok,” cetus joki LCR Honda itu.

Yang menarik, Pol Espargaro (Tech3 Yamaha) besok akan start dari grid ketiga. “Aku merasa mendapat angin. Motor terasa sempurna. Semoga besok cuacanya tidak berubah banyak,” harap Espargaro.

Cuaca saat sesi kualifikasi memang membingungkan. Karena pagi hari, suhu di trek masih cukup dingin. Berdasarkan pengalaman, para pembalap MotoGP selalu kerepotan dengan Michelin saat trek adem. Buktinya, mereka pun banyak bergelimpangan saat sesi latihan bebas di Motegi yang juga adem.

Ini yang terjadi pada Lorenzo dan Rossi. Mereka lagi-lagi ragu dengan pilihan ban untuk YZR-M1. Apalagi, Rossi sudah kena penalti saat sesi latihan bebas sehari sebelumnya. “Ini seperti musibah. Aku selalu khawatir dengan performa ban saat kondisi trek dingin. Dan, aku benar-benar kesulitan mengembangkan kecepatan,” kesal Rossi.

Lorenzo lebih tidak percaya diri. “Balapan akan menjadi berat dengan start di tengah. Tapi, aku akan berusaha terbaik saat start. Ini baru permulaan, meski bukan permulaan yang baik,” pungkas Lorenzo.

Apes melulu, ya? Mungkin tim Yamaha Movistar mesti ruwatan? Atau Rossi dan Lorenzo berdamai dulu, baru nasib berubah. (Aries Susanto)

TERKINI
Brand Kendaraan Listrik BYD, Pastikan Tampil di Ajang PEVS 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta OnePrix 2024 Palopo Sulsel : Andi Gilang Crash, Hafid Pratama Sabet Juara Kelas OP1 Expert Race 2 MotoGP Spanyol 2024 : Francesco Bagnaia Pimpin Skuad Ducati, Kuasai Podium Juara OnePrix Palopo 2024 : Andi Gilang dari ART Yogyakarta Juara OP1 Expert, Diwarnai Hujan Deras dan Red Flag