Jelang Seri V IRS: Gelar Supersport Milik Gerry Salim, Yudhistira dan Kawasaki Manual Tech Bertaktik

Jum'at, 04/11/2016 21:41 WIB

mobilinanews (Jakarta) – Tim Kawasaki Manual Tech (KMT) dan Yudhistira kayaknya sudah merelakan gelar juara nasional kelas supersport direbut pembalap Astra Honda Racing Team (AHRT), Gerry Salim. Tapi, menghadapi seri V kejurnas Indospeed Race Series (IRS), yang jadi babak terakhir musim 2016, `Genk Ijo` punya agenda lain.

Sebenarnya, agak unik ketika Ibnu Sambodo, pemilik tim KMT  dan Yudhistira sudah menyerah untuk balapan yang baru akan digelar minggu (06/11) nanti. Tapi, mereka punya alasan cukup kuat. Karena Yudhis sudah akan fokus jadi mentor tim balap HRVRT, seperti di sini : HRVRT Hidup Lagi Untuk Kabupaten Tapin : Rekrut Pembalap Kawasaki, H. A. Yudhistira Jadi Mentornya?

“Secara poin, sudah nggak mungkin mengejar perolehan Gerry,” jujur Yudhis yang kini mengoleksi 135 poin, tertinggal 46 angka dari Gerry. “Dengan peserta cuma berenam, rasanya mustahil Gerry dua kali nggak dapat poin di dua race besok,” lanjut Yudhis yang juara bertahan supersport 2015.

Kepasrahan Yudhis diterima Ibnu Sambodo. Ibnu melihat tahun ini memang sulit untuk memepertahankan gelar pembalap asal Kalimantan Selatan itu. Pasalnya, KMT absen dari kejurnas pada seri I. “Dengan cuma ada 6 pembalap peserta kelas supersport, dan hanya 5 seri dalam setahun, hilang angka dua race di seri pertama sudah berat mengejarnya,” papar pria yang karib disapa Pakdhe itu.

irs502klasemensupersport.jpg" style="border-style:solid; border-width:1px; height:243px; margin:3px; width:780px" />

Untuk itu, KMT punya agenda lain untuk keikutsertaan mereka di seri V IRS 2016 yang akan digelar di sirkuit internasional Sentul. “Saya dan tim akan manfaatkan untuk persiapan kejuaraan Asia Road Racing Championship. Saya akan coba maksimalkan seting suspensi yang sempat jadi masalah musim ini,” jelas Yudhis.

Ibnu lagi-lagi sepakat seri terakhir IRS 2016 jadi sasaran antara event ARRC. Sebab, “Di Buriram (tuan rumah seri V ARRC, red), motor kami punya potensi bagus. Seri II lalu buktinya. Kalau tidak ada kendala, Yudhis bisa naik podium. Jadi, seri terakhir IRS ini buat sekalian memperbanyak jam terbang Ahmad Fadli saja,” tegas mekanik asal Yogyakarta itu.

Hal ini tentu akan melegakan Gerry Salim dan AHRT. Bukan mustahil mereka juga menggunakan ajang IRS sebagai batu loncatan ke event ARRC. Atau memberi pengalaman pada Irfan Ardiansyah, junior AHRT yang juga berlaga di kelas supersport. (Aries Susanto)

TERKINI
GWM Indonesia dan Ideafest Selenggarakan Diskusi Inspiratif Bahas Transformasi Industri Melalui Pengalaman Baru Hyundai Staria Hybrid, MPV Mewah dengan Teknologi Hybrid Unggulan Daihatsu Kumpul Sahabat Yang Disupport GT Radial, Ajak Pelanggan Setia Berbagi Kebahagiaan di Harapan Indah Bekasi Dealer BYD Cibubur Sebagai Salah Satu Flagship Dealer di Indonesia, Dilengkapi Fasilitas Lengkap