mobilinanews (Prancis) - FIA bersama promotor Liberty Media kembali utak-atik regulasi ke musim 2021. Agar event F1 tak lagi menjenuhkan buat penonton.
Menunggu adalah situasi yang tak nyaman buat banyak orang. Itu sebabnya beberapa waktu lalu FIA sudah ubah batas maksimal penyelenggaraan balap F1 dari 4 ke 3 jam.
Terbaru adalah batasan waktu yang diubah F1 untuk musim 2021. Kalau sebelumnya sesi latihan bebas (Free Practice) berlangsung 90 menit, mulai tahun depan berubah ke 60 menit.
FP3 tetap 60 menit seperti selama ini. Interval waktu antara FP1 dan 2 maksimun dua setengah jam.
Sesi kualifikasi juga ikut dipermak. Q1 harus berlangsung tak lebih dari 2 jam setelah FP3 selesai.
Waktu tunggu antara Q1 dan 2 ditetapkan 7 menit, antara Q2 ke Q3 selama 8 menit.
Semua itu menurut Liberty dan FIA untuk mengurangi rasa jenuh akibat kelamaan menunggu.
Efisiensi waktu itu juga perlu karena tahun depan seri F1 berlangsung 23 seri (rencana Liberty berikutnya adalah 25 race per musim). Maka semakin singkat akhir pekan F1 semakin baik buat komunitas F1.
Sayangnya, upaya itu justru ditanggapi miring sebagian fans Formula 1. Buat mereka yang bikin bosan F1 itu adalah dominasi sebuah tim atau pembalap tertentu saja.
Tanpa rivalitas hebat di tim level atas maka F1 tetap saja akan membosankan. (rnp)