mobilinanews (Prancis) - Dari manajer menjadi direktur. Itu loncatan karir Davide Brivio yang selama 20 tahun belakangan bergelut di kancah balap MotoGP.
Hari ini, Minggu, 17 Januari 2021, secara resmi tim Alpine F1 (rebranding tim Renault F1) resmi umumkan mantan manajer tim Suzuki MotoGP itu sebagai direktur.
Lewat pernyataan pers, manajemen Alpine Formula 1 Team mengumumkan mantan Manajer Tim Suzuki di MotoGP itu sebagai Racing Director.
Ia berada langsung di bawah dan bertanggung jawab kepada Laurent Rossi yang oleh Groupe Renault baru beberapa hari lalu diangkat sebagai CEO Alpine F1.
Jabatan pria Italia berumur 52 tahun itu memang direktur. Apa saja detil tugasnya akan diumumkan pekan depan.
Tapi, tugas operasionalnya di paddock F1 sepertinya akan jadi Team Principal Alpine. Itu tergambar dari pernyataan tim, Brivio akan jalankan tugas yang ditinggalkan Cyril Abiteboul yang selama ini dikenal sebagai Team Principal Renault.
Brivio yang secara mendadak tinggalkan Suzuki dan MotoGP hanya sebulan setelah sukses menjuarai musim 2020, menyebut kepergiannya ke F1 murni karena alasan profesionalisme.
"Kesempatan dan peluang yang dibukakan Alpine sangat menantang. Sulit saya tolak karena saya suka tantangan itu," kata Brivio.
Ia tercatat sebagai petinggi MotoGP pertama yang mendarat di F1.
Sebaliknya sudah tercatat dua petinggi F1 yang hijrah ke MotoGP. Yakni Shuhei Nakamoto dari Honda F1 ke Repsol Honda dan Massimo Rivola yang eks Sporting Director Ferrari menjadi Team Principal Aprilia di MotoGP.
Tahun lalu, Renault meraih 3 podium F1 dan nangkring di urutan 5 konstruktor.
Tugas Brivio tentu meningkatkan prestasi itu bersama Fernando Alonso (juara dunia 2005-2006) yang kembali ke grid F1 setelah vakum 2 tahun.
Alonso didampingi joki muda Prancis, Esteban Ocon, yang memulai debut F1-nya pada 2016 sebagai pengganti pembalap Indonesia, Rio Haryanto dalam tim Manor Racing. (rnp)