mobilinanews (Italia) - Winter test 2021 berlangsung di Bahrain dan dimulai pada 12 Maret 2021. Tapi, Ferrari sudah mengaspal di sana pada 11 Februari. Nyolong start dengan sedikit keuntungan.
Skuad The Prancing Horse dikabarkan media Italia bakal lebih dulu menjajal mobil barunya, SF21, sehari lebih awal dibandingkan tim lain.
Judulnya bukan tes, tapi 'dibungkus' dengan pembuatan film dokumentasi yang melibatkan Charles Leclerc dan pembalap baru Carlos Sainz.
Karena tujuannya bukan untuk ngetes SF21, Ferrari diperkenankan gunakan trek itu dengan mobil barunya berikut sejumlah kamera dan kru film di sirkuit.
Syarat yang diberikan FIA adalah batas maksimal jarak tempuh yang dilalui. Bahwa masing-masing pembalap tak boleh bawa besutan barunya lebih dari 100 km.
Itu jarak tempuh yang cuma sekejap bagi mobil F1 yang top speed-nya di 300-an km/jam. Namun tetap saja ada celah untuk dimanfaatkan tim, sekecil apapun manfaatnya.
Setidaknya bagi Sainz yang bisa menggeber SF21 sehari lebih awal dari jadwal sebelumnya. Tinggal menentukan poin apa yang ingin ia utamakan dalam kesempatan 100 km itu.
Belum diketahui thema film apa yang disiapkan Ferrari menyongsong kehadiran Sainz dan SF21 yang kabarnya bakal punya kelebihan 30 HP dibandingkan SF1000 yang digunakan musim lalu.
Yang pasti itu pengenalan perdana Sainz dengan SF21, setelah pengenalan awal pada SF71H 2018 dalam sesi private test di Fiorano kemarin.
Yang juga pasti, saat ini memang tengah berlangsung proses pembuatan film dokumenter soal kiprah Michael Schumacher di F1.
Apakah ada kaitannya dengan pembuatan film di Bahrain? (rnp)