mobilinanews (Monaco) - Dalam sesi jumpa pers jelang GP Monaco akhir pekan ini Max Verstappen menyatakan kecewa dengan liputan media yang membesarkan potensinya tubrukan dengan Lewis Hamilton di dalam balapan.
Hal itu berawal dari prediksi bos McLaren Zak Brown yang juga ditulis mobilinanews.com bahwa tubrukan antara kedua pembalap yang bersaing dalam perebutan gelar itu hanya menunggu waktu. Itu adalah konsekuensi ketatnya persaingan 2021.
"Sejujurnya saya tak tahu harus berkata apa tentang hal ini. Yang pasti kami tentu tak pernah ingin terjadi crash," kata driver utama tim Red Bull Honda itu.
Tapi, Verstappen mengakui tulisan seperti itu memang justru membuat lebih banyak penonton yang meminati F1. Persaingan ketat yang terjadi pastinya akan lebih disukai daripada yang datar saja.
Soal kemungkinan ada kontak antara mobilnya dengan lawan, menurutnya,itu bukan hanya tanggung jawabnya.
"Untukmenghindarinya, itu berjalan dua arah. Sejauh ini kami telah melakukannya dengan baik. Kami telah berpacu dengan keras dan mampu hindari crash. Jadi mari berharap akan tetap seperti itu," katanya.
Ia justru ingin persaingan keras itu tetap terjadi, pertarungan satu lawan satu dengan sekerasnya. Yang penting berjalan dan berlangsung di jalur yang benar.
Sejauh ini sudah dua kali insiden keduanya nyaris tubrukan selepas start. Keduanya berlangsung saat Verstappen melepaskan serangan dari celah yang sempit untuk menyalip jelang tikungan pertama.
Banyak pengamat menilai, andai Hamilton tidak mengelak maka dipastikan ada benturan keduanya. Akibatnya adalah salah satu atau keduanya bisa out dari balapan.
Potensi berkutnya dalah momen selepas start di GP Monako pada akhir pekan ini. Jika keduanya kembali awali lomba dari baris depan maka kemungkinan besar drama selepas start meuju tikungan pertama kembali terjadi.
Terlebih karena trek jalanan kota Monte Carlo yang jauh lebih sempit dari sirkuit permanen. Suka atau tidak, silakan ditunggu! (rnp)