mobilinanews (Jakarta) - Mobil memiliki banyak komponen kecil yang kerap tidak menjadi perhatian saat perawatan. Salah satunya adalah karet pintu yang bisa saja mengalami penurunan kinerja atau sudah tak berfungsi dengan baik.
Karet pintu juga perlu perawatan. Ia tak hanya befungsi sebagai peredam pintu saat dibuka atau ditutup saat masuk dan keluar mobil. Karet pintu juga berfungsi menjaga sela-sela pintu air agar tak masuk saat hujan.
Mengingat karet pintu mobil merupakan bagian yang memiliki batas usia pakai, maka perlu diperhatikan. Indikasi karet pintu mulai uzur dan kehilangan daya redamnya, biasa terlihat dari teksturnya yang tak lagi elastis, cenderung keras dan terlihat mulai getas.
Lalu bagaimana cara merawatnya agar usia pakainya lebih panjang dan tidak cepat getas dan rusak?
Pertama, pengguna mobil harus cermat dalam memilih tempat parkir. Jangan sering memarkir mobil di tempat yang langsung terpapar sinar matahari karena akan membuat karet cepat kering sehingga memperpendek umur pemakaian.
Kedua, usahakan untuk menghindari kontak langsung dengan karet. Saat keluar-masuk mobil atau saat memasukkan barang ke mobil, perlu berhati-hati karena bila terus menyentuh karet pintu, ia bisa robek sehingga tidak berfungsi optimal.
Ketiga, karet pintu perlu mendapat cairan silikon atau bisa disemprotkan silikon untuk menjaga kelembabannya.
Ini sangat berguna untuk mengantisipasi dampak terburuk andaikan saja mobil terpaksa harus sering diparkir di luar dan lendung terkena sinar matahari. (elk)