mobilinanews (Jakarta) - Motor gahar Kawasaki H2, yang menjadi salah satu motor paling kencang di dunia dilanda kabar tak sedap. Pasalnya bantalan jarum hub belakang dilaporkan tidak cukup mendapatkan pelumasan sehingga bisa mengunci.
Berkaitan dengan masalah ini, pada tanggal 2 Agustus 2021, Kawasaki Motors Corporation, Amerika mengumumkan penarikan kembali sejumlah motor Ninja H2 SX, Ninja H2 SX SE, dan Ninja H2 SX SE+ yang diproduksi tahun 2018 hingga 2021.
Alasan penarikan adalah jumlah gemuk yang tidak mencukupi standar pelumasan, yang berdampak bantalan jarum di rumah hub belakang tak berfungsi optimal. Akibatnya bantalan roda belakang bisa rusak, dan dapat menyebabkan roda belakang terkunci dan menyebabkan bahaya kecelakaan bagi pengendara.
RideApar melaporkan, sekitar 857 sepeda motor diyakini terpengaruh masalah ini. Otoritas Kawasaki mengatakan bahwa 100 persen sepeda yang termasuk dalam penarikan ini di pasar Amerika.
Secara rinci penerikan dilakukan pada 158 unit Ninja H2 SX produksi 2018, 384 unit Ninja H2 SX SE tahun 2018 dan 315 unit Ninja H2 SX SE+ yang diproduksi tahun 2019 dan 2020.
Pada 11 Agustus 2021, Kawasaki dan Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) memperingatkan konsumen bahwa masalah ini kepada Kawasaki maupun penggunanya. Mereka meminta agar pengguna segera datang ke dealer resmi Kawasaki untuk menangani masalah ini.
Untuk memenuhi layanan penarikan ini, dealer resmi Kawasaki akan mengganti bantalan jarum dan mengemasnya dengan pelumas yang cukup, sehingga motor tak mengalami masalah saat digeber. Pemberitahuan dealer tentang penarikan ini dijadwalkan akan mulai dikerjakan Kawasaki pada 17 Agustus 2021.
Surat edaran penarikan bernomor MC21-04 dari Kawasaki Motors Corporation telah disampaikan ke dealer resminya Mereka akan menyertakan pemberitahuan dengan daftar pemilik yang terdampak masalah ini.
NHTSA juga telah mengeluarkan surat kampanye penarikan berkode MC21-04. (elk)