mobilinanews (Jakarta) – PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), terus berinovasi mengikuti tren digital yang semakin kuat di tengah pandemi Covid-19. Hal ini dilakukan dengan memperkuat ekosistem digital di lini bisnisnya.
Mendukung kelancaran bisnis konsumennya, Mitsubishi Fuso telah memasang sistem telematikanya sendiri yang disebut Runner sejak tahun 2017. Perangkat ini, berguna bagi pelanggan untuk mengelola armada mereka selama PPKM. Karena Runner dilengkapi GPS dan Engine Starter Kill.
Runner juga memungkinkan pelanggan untuk memantau lokasi kendaraan dan situasi kendaraan seperti tekanan ban, sisa bahan bakar. Ini akan sangat membantu operasional pelanggannya.
Presiden Direktur PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors, Naoya “Rocky” Takai mengatakan perangkat Runner dibuat untuk memberikan dukungan bagi pebisnis yang menggunakan armada Mitsubishi.
"Semua truk Mitsubishi Fuso yang dijual sejak tahun 2017 telah dilengkapi dengan Runner dan sekarang 144.000 unit truk dengan Runner berada di jalan Indonesia," kata Naoya “Rocky” Takai di ICE, BSD, Tangerang.
Mitsubishi Fuso juga baru-baru ini, memperkenalkan aplikasi baru yang disebut "Runner Driver", yang dibuat khusus untuk pengemudi truk untuk memantau pesanan pekerjaan, kondisi kendaraan, perilaku pengemudi dan laporan kinerja.
Selain itu, Mitsubishi Fuso secara serius melibatkan ekosistem digital dengan meluncurkan official store di Tokopedia dan Monotaro, untuk memudahkan akses pembelian truk Fuso.
Tak hanya soal digitalisasi, pada pameran GIIAS 2021 ini, Mitsubishi Fuso juga memperkenalkan New Mining Spec terbarunya, untuk mendukung maksimalisasi operasional armada Fuso di sektor maining.
“Unit ini telah dilengkapi dengan OEM Power Take Off (PTO), Radiator Guard dan Rotary Lamp yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan di industri pertambangan,” tutur Rocky.
Dukung Euro4
Sejalan dengan itu, Mitsubishi Fuso juga menyatakan kesiapannya untuk menyongsong regulasi Euro4 mulai 2022. Dengan DNA Mitsubishi Fuso yang kuat, terbukti berpengalaman di mesin Common Rail, dan peningkatan spek, Mitsubishi Fuso yakin varian Euro4-nya akan diterima pasar Indonesia.
Mitsubishi Fuso berusaha sebaik mungkin untuk memastikan fase transisi dari Euro2 akan berjalan lancar dan akan didukung oleh 220 jaringan dealer terbesar di seluruh Indonesia.
Fokus Garap Truk Listrik
Selangkah lebih maju, Fuso juga fokus pada elektrifikasi truknya seperti e-Canter. Hal ini untuk mendukung percepatan elektrifikasi di Tanah Air.
FUSO e-Canter pertama kali diperkenalkan pada tahun 2016. Unit pertama dikirimkan pada tahun 2017 dan lebih dari 200 unit e-Canter dikirimkan ke beberapa wilayah di Jepang, Eropa, dan AS.
Sebagai pemain utama kendaraan komersial Indonesia, Fuso telah menemani perjalanan pembangunan dan logistik di Tanah Air. Kurang lebih 51 tahun mereka telah bergelut dengan berbagai perkembangan. Hingga saat ini, mereka telah menjual sebanyak 1,32 juta unit.(elk)