mobilinanews (Brasil) - Juara dunia bertahan Lewis Hamilton sudah dapat penalti mundur lima posisi akibat ganti ICE di GP Brasil. Belum cukup, ia pun terancam diskualifikasi pada sprint race pada Minggu (14) dinihari WIB nanti. Eh, belakangan Max Verstappen pun terancam penalti juga.
W12 besutan Hamilton diduga mengoperasikan sistem DRS yang salah dengan sayap belakangnya di sesi kualifikasi pada Sabtu (13/11/2021) dinihari WIB di Sirkuit Interlagos.
Seperti dketahui, saat mengoperasikan sistem DRS di trek lurus sayap belakang mobil memang terbuka. Hanya saja belum jelas di mana letak kesalahannya.
Yang jelas FIA sudah mengkonfirmasi akan menginvestigasi masalah itu. Di sesi kualifikasi ini Hamilton sukses jadi pembalap tercepat dengan mengalahkan Verstappen di urutan kedua dengan selisih 0,438 detik.
Itu menjadikan Hamilton sebagai pole sitter untuk sesi sprint race pada dinihari nanti, yang memperebutkan 6 biji bonus poin untuk 3 finisher terdepan.
Meski punya ICE (Internal Combustion Engine) dalam power unit mobilnya, yang membuatnya semakin kencang, kubu Mercedes dan Hamilton kini gelisah menunggu hasil investigasi FIA.
Jika ia salah dalam sesi kualifikasi tadi maka ia terancam diskualifikasi pada sprint race, sesi yang menentukan grid position pada raceday Senin (15/11) dinihari WIB. Ini tentu membuatnya bakal semakin sulit saat race sesungguhnya.
Jika itu terjadi pastinya sebuah pukulan telak buat Hamilton yang sudah pasti tak akan memulai start dari baris 1 atau 2 dalam raceday nanti. Padahal, situasinya tengah genting karena defisit 19 poin dari Verstappen sementara sisa balapan hanya 4 seri.
Isu ini menjadi lebih parah karena Verstappen juga terancam penalti. Usai kualifikasi seperti biasanya mobil tiga pembalap terdepan diparkir pada parc ferme.
Di situ ada juga mobil Valtteri Bottas selain mobil kedua kandidat juara dunia 2021 ini. Rupanya Verstappen penasaran dengan sayap belakang di mobil Hamilton.
Ia pun menghampiri dan tampak seperti melakukan pemeriksaan pada rear wing itu. Aksi ini justru tertangkap kamera amatir dan diposting pada twitter.
Dan, jagat F! segera heboh karena jelas diatur dalam regulasi kalau seorang pembalap dilarang memeriksa mobil rivalnya di parc ferme.
FIA bergerak cepat dan berjanji juga menginvestigasi masalah itu. Jika gerakan Verstappen tampak hanya mengamati mobil maka ia lolos dari jebakan regulasi.
Tapi, jika terbukti tangannya menyentuh saja bisa dipastikan hukuman sudah menanti.
Sampai berita ini disebar belum ada kabar resmi dari FIA soal investigasi kepada Hamilton maupun Verstappen. Yang pasti kedua kubu pasti gelisah menunggu.
Hasilnya akan bisa menentukan hasil akhir GP Brasil, yang pada akhirnya adalah potensi menjadi juara dunia 2021. Baik di kejuaraan pembalap maupun konstruktor. (rnp)