mobilinanews (Inggris) - Juara dunia F1 7 kali Lewis Hamilton mengakhiri puasa bicaranya sejak GP Abu Dhabi pertengahan Desember 2021. Ia muncul di media sosial dalam rangka Imlek, dan juga lewat rilis yang disebar Mission 44.
Sayangnya, pada 2 peristiwa itu tak ada pernyataan resmi dari pembalap tim Mercedes itu apakah pensiun atau bertahan di F1 sebagaimana spekulasi yang berkembang dalam satu setengah bulan terakhir.
Terkait Tahun Baru China pada 1 Februari 2022, Hamilton bersama rekan setimnya George Russell tampil bersama mewakili tim Mercedes.
Dalam rekaman video yang disebar Mercedes lewat platform medsos China, Weibo, itu menyapa penggemarnya yang merayakan Imlek.
"Hai semuanya, saya mengucapkan selamat tahun baru Imlek. Semoga tahun baru memberikan Anda keberuntungan dan mendapatkan semua yang Anda inginkan," ucap Hamilton yang gelarnya direbut Max Verstappen (Red Bull) musim lalu.
Ini kali pertama Hamilton berbicara lewat media sosial sejak GP Abu Dhabi, medio Desember lalu.
Ucapan Hamilton dikutip banyak media motorsport lewat rilis yang dikirimkan Mission 44. Mission 44 adalah semacam yayasan pendidikan yang didirikan dan dibiayai Hamilton untuk membantu anak-anak kulit hitam Inggris mendapatkan perlakuan dan kualitas pendidikan yang mumpuni.
Rilis ini dibuat karena perusahaan Sky mengikat kontrak kerjasama bersama yayasan dengan sumbangan sebesar 1 juta poundssterling untuk durasi 2 tahun.
"Memahami dan mengatasi masalah yang menyebabkan anak muda dikeluarkan dari sekolah sangat penting. Saya mengalami pengucilan dan perbuatan tak adil semasa sekolah, jadi saya mengerti betapa menjengkelkan hal seperti itu," ucap Hamilton dalam rilis tersebut.
Didirikan tahun lalu, Mission 44 (44 adalah nomor mobil Hamilton di F1), Hamiltonberharap dari misi ini kelak lahir para pekerja kulit hitam yang siap bersaing di industri otomotif Inggris maupun di kancah teknologi Formula 1.
"Itu prioritas pribadi. Saya berterima kasih dengan peran serta Sky. Dengan kemitraan ini saya berharap bisa mempersenjatai sekolah dengan strategi yang tepat untuk mendukung dan memberdayakan siswa kulit hitam meraih mimpi mereka," imbuhnya.
Silakan kalau fans melihat hal itu sebagai pertanda Hamilton akan kembali ke grid balap F1 musim 2022 ini.
Silakan juga kalau tetap yakin ia akan pensiun karena kekecewaan mendalam di Abu Dhabi 2021. (rnp)