mobilinanews (Swiss) - Di ajang sepakbola dunia, Jerman dan Belanda selalu berseteru. Beda di gelanggang F1, mereka bersatu.
Itu diperlihatkan Sebastian Vettel (Jerman/Aston Martin) dan Max Verstappen (Belanda/Red Bull). Dalam perburuan gelar 2022 yang dimulai dari GP Bahrain pada Minggu (20 Maret 2022), Vettel mengingatkan Hamilton untuk hati-hati melawan Verstappen sang juara dunia bertahan.
Juara dunia 4 kali itu terang-terangan menempatkan Verstappen di atas Hamilton sebagai favorit.
Verstappen, 24 tahun, akan berada di starting grid sebagai juara dunia bertahan. Status itu menurut Vettel tak membuat tekanan mental pada Verstappen. Sebaliknya pada Hamilton, 37 tahun, sebagai penantang dengan beban berat berburu rekor 8 gelar tahun ini.
"Sebuah perasaan yang luar biasa saat memulai musim sebagai juara dunia seperti pernah saya rasakan. Anda memiliki plat nomor 1 di mobil, itu hak istimewa yang diinginkan semua pembalap," kata eks driver Red Bull dan Ferrari itu.
Vettel merasa semua itu tak akan jadi beban buat Verstappen. Apalagi kekuatan mental pembalap muda itu sudah teruji.
"Sebaliknya, ini dorongan besar buat Max. Setelah dapatkan satu gelar, Anda ingin meraih yang kedua. Saya yakin itu dirasakan Max," imbuhnya.
Di sisi lain dukungan yang selalu diberikan Vettel kepada Verstappen, tentu juga dilatarbelakangi sentimen pribadi. Vettel tak ingin Hamilton meraih rekor 8 gelar di F1 bersama tim Mercedes meski pabrikan ini asal Jerman yang negeri Vettel sendiri.
Ia tak ingin Hamilton menciderai kehebatan legendaris Michael Schumacher (Jerman) yang saat ini bersama Hamilton sama-sama memiliki koleksi 7 gelar dunia F1.
"Michael di mata saya adalah pembalap terbesar dan akan selalu seperti itu. Saya tak rela jika ada yang melebihi gelarnya," imbuh Vettel yang bersahabat dengan keluarga Schumacher dan saat ini dengan sukarela menempatkan diri sebagai mentor Mick, putra Schumacher sekaligus pembalap binaan Ferrari yang sudah dua musim di F1 bersama tim Haas.
Dengan perubahan besar regulasi F1 mulai tahun ini, memang terlalu dini dan agak sulit memprediksi perebut gelar juara dunia 2022. Tapi, dengan berbagai alasan maka nama Hamilton dan Verstappen tetap masuk sebagai kandidat terkuat.
Rivalitas keduanya tetap jadi perhatian, terlebih karena persaingan keras dan penuh kontroversi keduanya sepanjang musim 2021. (rnp)