mobilinanews

Para Offroader Ini Jajal Jalur Ekstrem GIXA 2021 di Tapanuli Utara

Jum'at, 12/11/2021 17:38 WIB
Para Offroader Ini Jajal Jalur Ekstrem GIXA 2021 di Tapanuli Utara
Dibutuhkan stamina offroader dan kendaraan prima hingga finish. (foto : ican)

mobilinanews (Tarutung) - Agenda event Green International Xtreme Adventure (GIXA) Offroad kembali digelar tahun 2021. Ajang yang berlangsung selama 8 hari itu menjadi tantangan bagi offroader yang mengikuti. Berat tapi nikmat.

Sebanyak 75 peserta dilepas Wakil Bupati Tapanuli Utara (Taput) Sarlandy Hutabarat di Lapangan Stadion Serbaguna Tarutung di Tapanuli Utara pada Sabtu (6/11/2021). Rincinya 49 unit mobil 4x4 dan 26 unit motor trail.

Peserta berasal dari berbagai daerah di Sumatera, seperti Aceh, Bukittinggi, Pekanbaru, Jambi, Batam, Bangka Belitung dan Sumatera Utara, serta dari DKI Jakarta. Hadir offroader senior Musni Haffas dari Aceh dan Aswari Riva'i dari Lahat, Sumatera Selatan.

Event yang diselenggarakan Pengda IOF Sumut ini disupport oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumatera Utara, serta Pemkab Tapanuli Utara memang menjadi agenda rutin.

"Ini kegiatan yang ke-7 kali diadakan," ungkap Ahmad Untung Lubis selaku Ketua Panitia Pelaksana GIXA 2021.

"Tujuannya agar offroader bisa menikmati alam dan wisata sekaligus bakti sosial, serta peduli lingkungan dengan penanaman bibit pohon di Bumdes Simorangkir," tutur Ican Nasution dari Indopro Event Organizer.

Yaps! Itu sesuai dengan konsep kegiatan yang diusung setiap gelaran GIXA. Tapi jangan anggap enteng track yang dilalui, apalagi sekarang sedang musim hujan. Jalur yang waktu survey kering, bisa berubah menjadi jalur neraka.

"Trek lumayan sedap. Kami sedang tertahan di Winching Point (WP) 73 antara Base Camp (BC) 4-5. Nampaknya ini yang paling berat, main di batu-batu besar, banyak lumpur. Satu tim bisa satu hari. Banyak juga yang ambil jalan pintas keluar," cerita Musni Haffas, Ketua Indonesia Offroad Xpedition (IOX) Aceh yang lebih familiar dipanggil Alex.

"Treknya cukup lengkap, handicap beragam, jadi kenyang nih. Ada miring ke kiri dan kanan, main air, winching panjang sampai 40 meter, turunan tajam dan pendakian tinggi. Pokoknya ngeri-ngeri sedaplah," sebut Yayan Afrian, Ketua IOX Sumatera Barat yang turun bersama Jam Gadang Offroad (Jagord) dari Bukittinggi.

Akhirnya semua peserta finish di Hutaginjang. Meski tak semua offroader bisa menuntaskan sesuai jalur yang ada. Pastinya, event GIXA selalu membawa kenangan dan pengalaman tersendiri dibawa pulang. (bangVe)

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo