mobilinanews

Jelang WSBK 2021 Mandalika, Soal CoC Aman, Kuan Meng Heng Tiba Malam Ini di Indonesia

Selasa, 16/11/2021 21:41 WIB
Jelang WSBK 2021 Mandalika, Soal CoC Aman, Kuan Meng Heng Tiba Malam Ini di Indonesia
Kuan Meng Heng (tengah) akhirnya jadi CoC di Sirkuit Mandalika menggantikan Dyan Dilato yang mengundurkan diri. (Foto: ist)

mobilinanews (Malaysia) - Komunitas otomotif nasional, khususnya yang berkaitan dengan hajatan balap dunia perdana di Sirkuit Mandalika Lombok NTB akhir pekan ini, kini bisa bernafas lega. Clerk of the Course (CoC) pengganti Dyan Dilato kini sudah didapat.

CoC atau Pimpinan Perlombaan tadinya adalah Dyan Dilato. Ia juga jadi CoC pada race Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) yang gagal digelar pada Minggu (14/11/2022) lalu di Sirkuit Mandalika, sekaligus uji coba sirkuit dan segala sesuatunya di Mandalika.

Sayangnya, hajatan ini gagal dituntaskan karena ketidaksiapan marshall dan perangkat balap lainnya jelang lomba.

Seperti tulisan sebelumnya, Dyan Dilato yang bertanggung jawab atas masalah itu lantas diberhentikan, meski belakangan diralat menjadi telah mengundurkan diri pada Senin (15/11/2021).

Tapi, apa pun istilahnya, yang jelas bukan hanya manajemen Sirkuit Mandalika, tapi Dorna Sports pun kelabakan mencari pengganti CoC karena waktu yang tersedia hanya 3 hari jelang sesi latihan WSBK Mandalika pada Jumat ini.

Sepanjang hari ini dikabarkan beberapa pihak mendekati Kuan Meng Heng untuk posisi CoC, utamanya dari FIM.

Meng Heng adalah salah satu tokoh motorsport Malaysia yang selama ini jadi CoC hajatan MotoGP digelar di Sirkuit Sepang. Ia adalah putra pembalap legendaris Malaysia Kuan Huah Chin atau terkenal dengan julukan Bulldog Kuan yang berjaya di era 1960-an. Bulldog Kuan juga aktif di organisasi bermotor dan sempat menjabat President of the Penang Motor Sports Club. 

Tadinya dikabarkan Meng Heng menolak tugas ke Mandalika. Sumber mobilinanews.com di Malaysia menyebut Meng Heng khawatir jadi teruk (kambing hitam) jika gagal atau terjadi sesuatu di Mandalika.

"Sekarang you bisa tenang. Meng Heng baru saja berangkat dan tiba di Indonesia malam ini. Bawa 15 marshall yang biasa tugas di Sepang," kata sumber yang merupakan tokoh motorsport Malaysia.

Ia menjelaskan Meng Heng bersedia setelah diyakinkan tak akan ada masalah apa pun buat dirinya maupun timnya. Tentu saja, dukungan fasilitas yang diterima tim ini terbilang istimewa lantaran negoisasi berlangsung dalam situasi darurat.

"Alhamdulillah. Kedatangan Meng Heng dan timnya bisa menutupi celah yang ditinggalkan Dyan Dilato. Seharian ini banyak yang stres karena perhelatan WSBK di Mandalika terkait nama baik bangsa dan negara Indonesia. Setidaknya kita bisa bernafas lega saat ini, tinggal merapikan sisanya," komentar tokoh balap Indonesia yang tak ingin disebut namanya.

Namun di sisi lain, sang tokoh yang kenyang pengalaman menggelar event otomotif dunia di Indonesia ini masih mempertanyakan posisi Dyan Dilato selanjutnya. 

"Dia ini sudah mencoreng nama Indonesia dalam kasus IATC kemarin. Setelah MGPA memecatnya, sekarang bagaimana IMI menyikapinya. Apakah juga memecatnya dari IMI? Bagaimana juga status Dyan Dilato di FIM sebagai perwakilan Indonesia? Ini harus dikaitkan. Saya hanya tak ingin terjadi nantinya, karena nila setitik rusak susu sebelanga," katanya. (rnp)

 

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo