Begini Kronologi Accident BMW F30 Punya Pembalap ISSOM Aria Ramadhan Saat Dipakai Shooting Iklan
mobilinanews (Jakarta) - Keluarga ISSOM-ku tercinta. Saya mengatasnamakan team balap Ray Speed ingin membuat Klarifikasi. Memang benar adanya bahwa kemarin pagi sekitar jam 11.00 WIB (Rabu, 25/1/2023) telah terjadi kecelakaan yang melibatkan kendaraan balap kami di daerah BSD, Tangerang.
"Namun, kami Ray Speed tidak ada keterlibatan sama sekali dengan kecelakaan tersebut. Karena mobil balap kami sedang disewa demi keperluan shooting iklan," tulis Aria Ramadhan, pembalap mobil ISSOM dan dedengkot Ray Speed Racing Team di WAG ISSOM.
Lalu, bagaimana kronologinya?
Mobil BMW F30 yang telah membawa pulang beberapa trofi juara di ajang balap mobil ISSOM tahun lalu di sirkuit Sentul itu, sampai di lokasi shooting dengan dibawa truk towing pukul 08.00 WIB. Sekira pukul 09.00 WIB, F30 dipersiapkan untuk keperluan shooting.
BMW F30 (terdepan), yang dipinjamkan Aria Ramadhan untuk shooting iklan dan nubruk pohon
Pukul 10-an, mobil BMW ditest oleh talent yang mengaku anak slalom dan sudah biasa bawa mobil balap. Tapi nasib berkata lain. Terjadilah kecelakaan itu.
"Persisnya, mobil lagi ditest agak kencang, saya gak tahu pasti speed berapa. Terus tiba-tiba ada motor motong jalur yang hendak mutar balik. Mobil katanya langsung dibuang ke kanan, naik trotoar dan langsung menghantam pohon. Brakk!," ungkap Aria, pembalap senior juara STCR round 1 tahun 2021 menggunakan BMW E36.
"Hampir semua bagian depan mobil hancur tidak terselamatkan...," lanjut Aria.
Padahal menurut Aria, BMW F30 itu tengah disiapkan untuk bertanding di kelas OMR BMWCCI tahun ini. Tahun lalu dengan mobil ini, Aria berhasil mencetak waktu tercepat 1:49 menit. Wow, keren.
Menurut pembalap kelahiran 33 tahun lalu ini, menyebutkan dari beberapa source menceritakan bahwa memang talent tersebut baru dan belum gapai mengendarai mobil.
Memang sempat ikut beberapa kali event slalom, tapi ada crash. "Info yang saya terima seperti itu yaa. Saya juga tidak kenal dengan yang bersangkutan. Kalau kemudian saya ngasih itu mobil, karena ceritanya tidak begitu," ungkap Aria lagi.
"Kemarin itu jadi begini, om. Dari pihak penyewa, bilangnya nanti yang bawa mobil Diandra Gautama. Kalau Diandra, saya kenal betul, makanya kami dengan enteng : ya udah pakai saja. Gak tahunya, sampai lokasi, ternyata bukan Diandra yang bawa. Tapi, yaa... namanya musibah. Tidak ada yang tahu hehee...," beber Aria.
Untungnya, tambah Aria, pihak yang menyewa mobilnya untuk shooting iklan tersebut menyatakan bertanggung jawab.
"Alhamdulillah, kemarin sih semua pihak kooperatif. Kita hanya minta, mobil balik seperti sedia kala. Semoga penyelesaiannya bisa cepat, sehingga bisa dipakai turun di ajang seri 1 ISSOM di Sentul," harap Aria.
Amin. (budi santen)
