Terkait 2 Slot Kejurnas Balap Mobil 2023 Masih TBA, Ini Keterangan Lola Moenek Selaku Deputy WKU Olahraga Mobil IMI Pusat
mobilinanews (Bogor) - Dalam kalender resmi yang telah dirilis bidang olahraga mobil IMI Pusat, bahwa Kejurnas Balap Mobil dijadwalkan 7 seri sepanjang musim 2023.
Namun yang membuat penasaran, baru 5 seri awal yang sudah fix akan digelar di Sentul International Circuit Bogor. Sedangkan 2 seri terakhir yang jadwalnya November dan Desember, venuenya masih To Be Announce (TBA).
Menurut Lola Moenek selaku Deputy Waketum Olahraga Mobil IMI Pusat bahwa kalender event tersebut telah disepakati pada Rakernas IMI pada 18 Februari 2023.
"Termasuk Kejurnas balap mobil. Seperti disampaikan WKU Olahraga Mobil mas Ananda Mikola, bahwa sekarang sirkuit tidak hanya di Sentul, melainkan ada di Mandalika, dan juga JIEC Ancol. Tapi tergantung Pengprov IMI dan klubnya, ada yang ngajuin apa enggak?," ujar Lola Moenek kepada mobilinanews.
Terkait dua seri yang slotnya masih kosong tersebut, lanjut Lola Moenek, memang sudah ada pembicaraan awal dengan pihak MGPA (Mandalika Grand Prix Association) selaku pengelola sirkuit Mandalika International.
"Namun untuk ke sana (Mandalika) kan tidak murah. Untuk membawa mobil saja, costnya berapa. Maka itu diharapkan ada fasilitas agar bisa membawa rombongan sirkus balap mobil ISSOM ke Mandalika," buka Lola Moenek.
Selain itu, selaku IMI Pusat, Lola Moenek juga menanyakan kesiapan petugas lomba di sana, karena tentu berbeda penyelenggaraan olahraga motor seperti yang selama ini digelar di sirkuit Mandalika, dengan olahraga mobil.
Dan, IMI juga telah mengatur sedemikian rupa pada dua seri terakhir itu waktunya berdekatan agar mobil tidak perlu dibawa pulang untuk mengikuti seri balap November dan Desember 2023.
Lola Moenek juga menerangkan bahwa untuk Kejurnas Balap Mobil tahun ini ada 4 kelas yakni ITCR 1200, ITCR 1500, ITCR 1600 Max serta ITCR 3600 Max, sedangkan lainnya merupakan supporting race.
"Kalau ISSOM sendiri merupakan wadahnya, yakni Kejurnas Balap Mobil yang diselenggarakan di Sentul International Circuit Bogor, yang penyelenggaranya Sirkuit Sentul dan ABM Enterprise," terang Lola Moenek.
Hanya saja, Lola Moenek yang juga Direktur Niaga PT Sarana Sirkuitindo Utama pengelola Sentul International Circuit juga melakukan antisipasi terkait pada akhir tahun ini diprediksi bakal berlangsung eskalasi proses Pilpres yang akan dilangsungkan 14 Februari 2024.
"Plan B juga telah kami siapkan, jika terkait situasi politik jelang Pilpres di mana saat itu diperkirakan masa kampanye juga mulai berlangsung, yang paling realistis ya menggelar seri 6 ISSOM di Sirkuit Sentul. Jadi, yang paling mungkin tahun ini Kejurnas Balap Mobil berlangsung 6 seri, jika memang tidak terselenggara seri di Mandalika," pungkas Lola Moenek. (budi santen)
