motorinanews (Italia) - Rider Movistar Yamaha, Valentino Rossi mengatakan bahwa kehilangan gelar juara dunia musim 2017 ini lebih menyakitkan daripada cidera patah kaki yang ia alami.
Hal tersebut disampaikan Rossi usai tim dokter menyampaikan kalau Rossi harus absen pada dua Grand Prix MotoGP. Dengan kata lain, kehilangan dua race saja Rossi sudah kehilangan semuanya untuk musim 2017 ini.
"Cidera kaki ini menyakitkan, tapi secara umum saya merasa baik-baik saja. Yang lebih buruk adalah kondisi mental saya, karena ini sangat sangat membuat saya menyesal. Melepas peluang untuk meraih gelar juara dunia dan absen di Misano yang merupakan rumah saya," kata Rossi.
"Saya meminta maaf kepada tim karena saya tidak bisa balapan, tapi saat ini saya harus berusaha untuk kembali secepat mungkin," lanjut the Doctor.
Meski tim dokter memprediksi Rossi bisa kembali balapan pada bulan Oktober, namun Rossi sendiri belum yakin dengan hal tersebut. "Saya harus berusaha keras untuk bisa kembali balapan. Race berikutnya setelah Misano adalah Aragon tapi saya tidak yakin karena hanya 22 hari setelah cidera ini."
"Pada cidera sebelumnya saya sembuh dan kembali ke motor setelah 40 hari. Jika saya tak bisa tampil di Aragon saya akan mencoba kembali di Motegi," ungkap Rossi. (adri)