Julian Johan Unjuk Gigi di Papan Atas Persaingan IXOR Final Banjarbaru

Rabu, 30/11/2016 00:02 WIB

mobilinanews (Banjarbaru) - Seri 5 kejuaraan Indonesia X-Treme Offroad Racing 2016 (IXOR) merupakan momen penting bagi pembalap AHSRT GT Radial, Julian Johan (Jeje).

Kembali mengambil tempat di Sirkuit Citra Mitra City, Banjarbaru, Kalimantan Selatan (26-27/11), babak final ini menguji Julian Johan untuk tampil maksimal dan mengulang kesuksesan seri sebelumnya.

Walaupun jumlah peserta kali ini hanya mencapai 94 mobil, tetapi kelas FFA 8 Silinder tetap menjadi kelas terberat dengan jumlah peserta terbanyak.

Trek Banjarbaru yang berkarakter Loose Gravel menuntut Jeje untuk sabar dalam menginjak gas, sehingga mobil Grand Cherokee nya tidak banyak bergeser keluar Racing Line. Pilihan ban tetap jatuh pada GT Radial Savero A/T Plus 265/75 R16 dengan tekanan angin dibawah 30 psi.

Dengan hasil yang cukup baik pada sesi Shakedown di hari Jumat, ia dapat memulai balap dengan tenang pada SS 1 di hari Sabtu. Dengan perolehan waktu 03:31:671, Julian Johan berhasil menempati peringkat 4 overall. Sayangnya pada SS 2, Julian Johan yang berpasangan dengan Deddy Indra mengalami kemunduran waktu menjadi 03:34:651, akibat kendala pada Steering House.

Kendati masih mengalami kendala Steering di hari minggu, Jeje tetap mencoba memaksimalkan kendaraannya pada SS 3. Walaupun perolehan waktunya kian membaik yaitu 03:30:485, ia mengaku harus sedikit ngotot dan kerja keras dalam mengemudi.

"Kondisi Power Steering saya tidak sehat, belok ke kanan normal, tetapi belok ke kiri  terasa berat saat putaran mesin rendah." ujar Jeje yang terlihat sedikit tidak nyaman.
Ditambah dengan Disc Brake pada kedua roda belakang yang mengalami retak halus, membuat Jeje harus mengendurkan irama permainan agar bisa finish di SS 4 dan masuk ke babak Best Overall.

"Sistem rem kami memang mengalami overheat sejak seri 4 di Paramount. Kemungkinan Disc Brake menjadi retak akibat overheat rem saat dipacu maksimal di SS 3." tambah Deddy Indra.

Akibat kendala tersebut, Julian Johan & Deddy Indra tetap menjalankan babak Best Overall (SS 5 & SS 6) dengan target mobil aman hingga menyentuh garis finish.

 "Walaupun mengalami sedikit kendala, saya tetap puas dan bersyukur karena persaingan di 5 besar hanya terpaut tipis hasilnya. Cukup senang bisa bersaing melawan kompetitor yang mayoritas menggunakan kendaraan Tubular dengan spesifikasi tinggi. Insya Allah tahun depan saya bisa konsisten di peringkat 5 besar umum." tutup Julian Johan. (budsan)

 

TERKINI
Adrian Newey Ternyata Bukan Pindah ke Ferrari atau Mercedes, Tapi Tim Ini Bakal Menampungnya Spesifikasi Seres E1, Peraih Penghargaan Most Affordable EV Car dalam PEVS 2024 Mengesankan, Xiaomi Tunjukkan Inovasi Proses Produksi Mobil Listrik SU7 Setiap 76 Detik Sekali Hyundai dan Grab Salurkan Alat Bantu Gerak dan Kursi Roda Kepada Penyandang Disabilitas