Minggu, 15/01/2017 15:36 WIB
mobilinanews (Jakarta) - Secara teknis pembagian kelas di balapan MiniGP sekilas mirip dengan balapan gokart yang biasanya didasarkan pada berat badan dan usia peserta. Maklumlah, bobot motor MiniGP yang sangat kecil tentunya berpengaruh dengan berat badan peserta. Sehingga agar kompetisi berjalan kompetitif maka pembagian kelas pun diatur dari berat badan.
Dari total 9 kelas yang dilombakan, kelas 6-9 atau kelas usia 6 tahun hingga 9 tahun menjadi kelas yang paling patut diberi perhatian khusus. Bukan tanpa alasan, karena kelas 6-9 menjadi kelas paling dasar di perlombaan MiniGP.
"Mengenai kelas yang harusnya lebih diperhatikan adalah kelas 6-9. Ini kelas anak kecil jadi faktor safety harus kita maksimalkan. Karena di usia ini kebanyakan mereka baru mencoba mulai balapan jadi idealnya kita harus fokus pada mereka," kata Toddy Andries, pimpinan lomba di ajang M2S Mobilinanews MiniGP Championship 2017 di Mangga Dua Square, Minggu (15/1).
Toddy berpendapat, ke depannya kelas dasar untuk anak kecil tersebut seharusnya bisa dipecah menjadi beberapa kategori lagi.
Event Balap MiniGP Di Sirkuit Gokart Lamtoro Pulo Gadung Jakarta Digelar Tanpa Rekomendasi, Wibawa IMI Kembali Diuji
Bamsoet Apresiasi 2 Rider Belia Clevan dan Lanova Juara 1-2 FIM MiniGP World Series 2022 di Valencia Spanyol
Ketum IMI Pusat Bamsoet Dukung 2 Rider Cilik Berlaga di FIM MiniGP World Series 2022 Valencia Spanyol, Juga Kasih Sangu
"Saya anjurkan kelas untuk rentang usia 6-9 tahun ini bisa kita bikin lebih simpel lagi. Misalnya kelas 6-8 tahun karena kalau 6-9 atau 6-10 itu kan gapnya cukup jauh jadi takutnya sang anak mentalnya down karena kalah jauh jadi kita atur se fair mungkin agar kompetisinnya lebih bersaing," pungkas pimpinan lomba balap senior itu. (adri prima)