Wuih, Rifat Sungkar Turun Gunung Di Kejurnas Sprint Rally PMPP Sentul

Rabu, 05/04/2017 19:51 WIB

mobilinanews (Jakarta) -  Pereli senior Indonesia, Rifat Sungkar akan turun gunung mengikuti Kejurnas Sprint Rally tarmac di kawasan PMPP Sentul, Sabtu – Minggu (8-9/4).

“Iya, saya akan turun di kelas M1 memakai Mitsubishi Evo X. Saya akan didampingi navigator senior, Ian Soejono,” ujar Rifat kepada mobilinanews.

Maka itu, event pembuka yang digelar oleh promotor yang juga ketum IMI Jabar, H. Fachru Sarman ini akan mempertemukan para jawara reli. Pasalnya, juga akan diikuti Rizal Sungkar, Subhan Aksa hingga Ryan Nirwan.

Event akan menerapkan format penilaian baru dari Ikatan Motor Indonesia (IMI) sebagai induk organisasi yang mengawasi segala jenis perlombaan otomotif telah menetapkan bahwa Kejuaraan Nasional  Sprint Rally musim kompetisi 2017.

 Putaran pertama akan segera dilangsungkan di Sirkuit Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian (PMPP) Sentul, Bogor, Jawa Barat akhir pekan ini.

IMI sendiri memberikan beberapa pembaruan demi menjadikan Kejurnas Sprint Rally semakin kompetitif dan bergengsi.

“Salah satu hal penting yang perlu disampaikan kepada semua adalah mengenai perolehan poin di Kejurnas Sprint Rally. Tahun ini, Kejurnas Sprint Rally mengaplikasikan peraturan baru, yaitu seluruh peserta akan mendapatkan satu poin setiap mereka finish di satu special stage (SS),” ungkap Rifat Sungkar selaku Komisi Rally dan Sprint Rally IMI Pusat.

Sementara itu, untuk para pemenang di setiap putaran Kejurnas Sprint Rally 2017, perolehan poin yang akan mereka dapatkan adalah sebagai berikut:

Juara 1 mendapatkan 10 poin
Juara 2 mendapatkan 6 poin
Juara 3 mendapatkan 4 poin
Juara 4 mendapatkan 3 poin
Juara 5 mendapatkan 2 poin
Juara 6 mendapatkan 1 poin

Poin-poin di atas tentunya akan ditambah dengan poin per SS yang didapat oleh para peserta berprestasi. Rifat menambahkan, “Jadi tidak akan ada perjuangan yang sia-sia di setiap SS, karena setiap SS bisa menghasilkan poin penting bagi seluruh peserta. Misalkan seorang peserta mengikuti empat SS, ia sudah berhak mengantongi empat poin. Jika ia keluar menjadi juara satu di putaran tersebut, otomatis poin yang dikantongi sebesar 14. Inilah salah satu bentuk upaya kami untuk menjadikan persaingan di Kejurnas Sprint Rally lebih ketat lagi dan bisa memicu kehadiran peserta menjadi semakin banyak dan beragam.”

Seperti yang telah diinfokan sebelumnya, IMI Pusat telah memutuskan akan mengadakan Kejuaraan Nasional untuk kelas Non Seeded. Rifat menegaskan bahwa Juara Nasional untuk kelas Non Seeded nantinya akan dihitung dari jenis kendaraan apapun yang digunakan oleh peserta. “Hal ini tentunya kami lakukan karena yang diperlukan adalah menentukan reputasi seorang pereli. Kami perlu melihat bagaimana skill dan konsistensinya dalam berlomba, bukan dari jenis mobil yang mereka gunakan.”

Bagi peserta yang mengikuti Kejurnas Sprint Rally 2017 sebanyak lebih dari empat putaran, maka poin mereka akan terus ditambahkan hingga mendapatkan poin tertinggi. “Kami melihat bahwa seseorang dengan antusiasme dan dedikasi yang tinggi terhadap kancah sprint rally berhak memiliki peluang yang lebih besar untuk keluar sebagai Juara Nasional, maka dari itu sistem penambahan poin seperti ini perlu diberlakukan,” pungkas Rifat.

Sementara itu, beberapa putaran Kejurnas Sprint Rally  2017 akan digelar bersamaan di ajang Indonesian eXtreme Offroad Championship (IXOR) 2017. Adapun jadwal sementaranya adalah sebagai berikut:

1. King of Kings (9-10 April 2017) (Sprint)
2. Paramount BSD (6-7 Mei 2017) (IXOR) (Sprint)
3. Serang, Banten (5-6 Agustus 2017) (IXOR) (Sprint)
4. Palembang (19 Agustus 2017) (Sprint)
5. R – Palembang (20 Agustus 2017) (Rally)
6. Yogyakarta (2-3 September 2017 / 9-10 September 2017) (Sprint)
7. TBA (7-8 Oktober 2017) (IXOR) (Sprint)
8. R – Makassar (14-15 Oktober 2017) (Rally)
9. TBA (4-5 November 2017) (IXOR) (Sprint)
10. R – Medan (28 November) (Rally dan Sprint)

Detail mengenai Peraturan Rally IMI tahun 2017 dapat dilihat pada tautan berikut:
http://cms.imi.co.id/media/file/2017/03/22/PERATURAN-RALLY-IMI-2017.pdf. (budsan)

TERKINI
Adrian Newey Ternyata Bukan Pindah ke Ferrari atau Mercedes, Tapi Tim Ini Bakal Menampungnya Spesifikasi Seres E1, Peraih Penghargaan Most Affordable EV Car dalam PEVS 2024 Mengesankan, Xiaomi Tunjukkan Inovasi Proses Produksi Mobil Listrik SU7 Setiap 76 Detik Sekali Hyundai dan Grab Salurkan Alat Bantu Gerak dan Kursi Roda Kepada Penyandang Disabilitas