MotoGP 2017 : Bayangan Hayden Sertai Marquez dan Pedrosa ke Gran Premio de Italia

Kamis, 01/06/2017 10:31 WIB

mobilinanews (Italia) – Meraih dan persembahkan kemenangan di GP Italia pekan ini adalah cara terbaik buat tim Repsol Honda untuk menghormati Nicky Hayden.

 Joki tim, Marc Marquez dan Dani Pedrosa, pun menjadikan target itu sebagai suplemen tambahan meraih hasil maksimal.

Dari aspek teknikal, MM dan DP merasa RC213V masing-masing semakin berkembang dari satu race ke race berikutnya. Beberapa peranti baru spek 2017 macam fairing dan knalpot sangat menolong lap times masing-masing.

Begitu pula hasil tes privat pekan lalu di Barcelona. Kata mereka, positiflah pokoknya!

Keduanya sepakat memberikan hasil maksimal di GP Italia demi penghormatan buat Hayden yang meraih titel 2016-nya bersama Repsol Honda.

“Balapan pekan ini buat saya sangat emosional. Sangat kehilangan Nicky, rekan satu tim selama tiga tahun. Kami tetap akrab meski sudah beda tim, dan ketika saya punya masalah arm pump berkepanjangan, dia juga orangnya yang selalu beri semangat dan merekomendasikan dokter yang akhirnya mengoperasi lengan saya,” ucap Pedrosa lewat rilis tim Repsol Honda.

 Nicky, lanjut Pedrosa, sangat baik dan menyenangkan. Saat masuk Mugello nanti, ia akan memikirkannya dan yakin selalu dekat dengan hati dan semangat kami.”

Meski tak banyak waktu bersama, Marquez juga punya kenangan khusus dan kekaguman kepada almarhum.

“Ingat saat awal saya di Grand Prix di usia 15 tahun sementara ia adalah juara dunia MotoGP. Saya menyapanya dengan bahasa Inggris yang sangat buruk, tapi Nicky justru berusaha keras menjawab dengan bahasa Spanyol. Ia mengajari seperti saya ini adalah adiknya sendiri,” imbuh Marquez.

Marquez sendiri kini sedang memburu poin penuh di Mugello tak hanya demi mengenang Hayden, tapi juga guna menjaga jalurnya di kejuaraan dunia tetap terjaga.

Sayangnya, statistik penampilan kedua joki Honda itu tak terlalu apik di Mugello. Marquez baru tiga kali menang di sana, kelas 125cc 2010 sekaligus kemenangan pertamanya di Grand Prix, Moto2 (2011) plus MotoGP 2014.

Pedrosa pun hanya dua kali menang, kelas 250cc 2005 dan MotoGP 2010. (andro)

TERKINI
WRC 2024 Portugal: Toyota Gazoo Racing Mainkan Duet Sebastien Ogier dan Kalle Rovanpera, Hyundai Munculkan Sordo Belkote Dukung Penuh JDM Funday 2024 di Sirkuit Mandalika Lombok, Disambut Animo Tinggi Sportcar Jepang PEVS 2024: NETA Auto Indonesia Catat Prestasi Gemilang Cetak 108 SPK, Ini Fitur Unggulannya Wuling Cloud EV Raih Penghargaan The Most Tested Car di PEVS 2024, Segini Pesanan yang Diperoleh