Rabu, 01/11/2017 18:54 WIB
mobilinanews (Jakarta) - Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian Mengapresiasi Yamaha dalam memperkenalkan sepeda motor listrik. Dirjen Industri Logam Mesin Alat Transportasi dan Elektronika Kementerian Perindustrian I Gusti Putu Suryawirawan menjelaskan kedepannya Yamaha bisa menjadi salah satu contoh produsen kendaraan listrik yang ideal.
Alasannya, Yamaha memiliki divisi Research and Development (R&D) yang berfungsi untuk terus mereview dan meningkatkan kualitas dari suatu produk.Baca juga: Yamaha Indonesia Perkenalkan Motor Listrik, Tapi Belum Untuk Dijual
"Yamaha memenuhi semua siklus industri ini. Dari pembuatan prototipe, manufaktur, distribusi, hingga after sales dan kembali lagi ke R&D agar bagaimana kualitas produk terus disempurnakan," kata I Gusti Putu Suryawirawan.
Adrian Newey Ternyata Bukan Pindah ke Ferrari atau Mercedes, Tapi Tim Ini Bakal Menampungnya
Spesifikasi Seres E1, Peraih Penghargaan Most Affordable EV Car dalam PEVS 2024
Mengesankan, Xiaomi Tunjukkan Inovasi Proses Produksi Mobil Listrik SU7 Setiap 76 Detik Sekali
Baca juga: Ini Alasan Yamaha Belum Mau Pasarkan Motor Listrik
"Secara teknologi kita bisa memproduksi sepeda motor listrik di Indonesia. Yamaha siap, tapi itu tadi masih ada beberapa pertimbangan," ungkap Dyonisius Beti, Executive Vice President PT YIMM.Meski demikian, lewat tes pasar (market trial) untuk skuter listrik Yamaha E-Vino ini, Yamaha mencoba menunjukkan kepada masyarakat kendaraan listrik kreasi Yamaha. Untuk saat ini motor listrik Yamaha baru digunakan di beberapa instansi seperti PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia, Kebun Raya Bogor, Universitas Pelita Harapan, the Breeze BSD, serta di pabrik YIMM sendiri. (adr)
Keyword : motor listrik yamaha yamaha e vino market trial