Kamis, 14/12/2017 20:23 WIB
mobilinanews (Jakarta) - IMI Awards 2017 menyisakan sedikit kekecewaan pada H. Fachrul Sarman SE, Ketua Umum IMI Provinsi Jawa Barat.
"Mestinya, IMI Jawa Barat memiliki semua untuk menjadi IMI terbaik pada tahun ini. Dari event balap terbanyak, kontribusi terbesar kepada IMI Pusat dari rekom event, rapinya KTA (Kartu Tanda Anggota) hingga semaraknya event roda empat dan roda dua," ujar Fachrul kepada mobilinanews.
Namun bangkitnya event roda empat yang sebelumnya mati suri, dengan gebrakan gelaran beberapa event sekaligus untuk Kejurda, menjadi tak berarti di mata IMI Pusat.
Apa pasal? IMI Jabar tak menyerahkan laporan hasil kerja dan laporan keuangan per triwulan ke IMI Pusat seauai regulasi.
Ada Proses Tahapan Pemilu, IMI Awards 2023 dan 2024 Digabung Akan Dilangsungkan 7 Desember di Jakarta
Ketum IMI Pusat Bamsoet : IMI TV Makin Moncer, IMI Siap Gelar Uji Kompetensi dan IMI Awards 2023
Alasan Waktu, Penyelenggara Kejurnas Sprint Rally 2023 Seri 4 di Kawasan Stadion GBLA Bandung Batasi 160 Starter!
Hal itu langsung dijawab Jeffrey JP selaku Sekjen IMI Pusat, bahwa pihaknya tidak menerima laporan terkait dari IMI Jabar sesuai jadwal.
"Bagaimana kami bisa memberikan penilaian, sementara gak ada laporan masuk dari Jabar," terang Jeffrey. Yang benar, laporan itu terlambat masuk ke IMI Pusat.
Fachrul dan Fredy Rostiawan (Kabid Olahraga Mobil) hanya bisa garuk-garuk kepala yang seketika terasa gatal.
"Tidak apa-apa, yang penting adalah terselenggaranya event dengan baik dan tersalurkannya keinginan komunitas otomotif di Jawa Barat. Kami juga mengucapkan selamat kepada IMI Jatim atas pencapaiannya," tambah Fachrul.
IMI Provinsi terbaik 2017 dimenangkan IMI Jatim, Sulsel terpilih sebagai IMI terbaik kedua dan Aceh juara ketiga. (budsan)
Keyword : Fachrul Sarman IMI Awards IMI Jabar