Nyaris Juara, "The Baby Alien" Sudah Move On & Tatap 2018

Selasa, 26/12/2017 18:57 WIB

mobilinanews (Jakarta) - Usianya baru menginjak 15 tahun, namun siapa yang menyangka remaja asal Batulicin, Kalimantan Selatan ini selalu menjadi penghalang bagi para pembalap senior seperti TB Adhi hingga Rifat Sungkar. Hampir di setiap seri Kejurnas Speed Offroad 2017, kehadiran remaja bernama Doni Saputra selalu memberikan hiburan menarik khususnya di babak champ of champ yang merupakan babak puncak penentuan pembalap terbaik dari semua kelas.

Aksi-aksinya melahap lintasan Speed Offroad sangat atraktif dan bahkan tak ada yang menyangka kalau mobil Tubular yang melesat kencang tersebut dikendarai oleh remaja 15 tahun.

Keberhasilan Doni mengungguli para offroader ternama tanah air membuatnya mendapat julukan "the Baby Alien from Batulicin". Bahkan di tahun ini, Doni pun nyaris menggenggam gelar juara nasional pertamanya.

Di klasemen akhir Kejurnas Speed Offroad 2017 kelas Free for All (FFA) Doni sebenarnya menempati peringkat teratas dengan raihan yang sama dengan Jhoni yang tidak lain adalah sepupunya sendiri dengan sama-sama mengoleksi poin 81 poin.

Namun Dony harus puas dengan gelar runner up karena berdasarkan aturan/regulasi kejuaraan, jika terjadi poin yang sama maka gelar juara ditentukan dari peserta yang paling banyak meraih podium pertama. Dalam hal ini Jhoni unggul dari Dony.

Meski demikian, Doni mengaku tetap puas dengan pencapaiannya karena bagaimanapun juga ia sudah memberikan yang terbaik dan selalu tampil maksimal. Apalagi banyak pihak yang menganggap kalau hasil kejuaraan tahun ini bisa dikatakan milik kedua remaja bertalenta tersebut.

"Nggak ada masalah karena saya sudah melakukan yang terbaik dan poin kami pun sama," kata Doni.

Lebih lanjut remaja yang menggemari olahraga Futsal ini pun sudah move on dan bertekad untuk merealisasikan ambisinya menjadi juara nasional pada musim kompetisi tahun depan. "Yang pasti tahun depan saya akan kembali tampil maksimal dan melakukan yang terbaik sebisa saya," sambung Doni.  

Jika faktanya Doni dinyatakan kalah dalam perburuan gelar juara nasional. Namun di klasemen akhir Group G.5, Doni justru lebih unggul dari Jhoni.  Doni menempati peringkat pertama dengan koleksi 97 poin disusul Jhoni di peringkat kedua dengan 83 poin, kemudian Rifat Sungkar di posisi ketiga dengan raihan 57 poin. (adri)

Klasemen akhir G.5:
1. Dony Syahputra (97)
2. Jhoni (83)
3. Rifat Sungkar (57)

TERKINI
Hyundai Ajak Pemilik IONIQ 5 dan IONIQ 6 Lakukan Pembaruan Software Bermasalah, Menjamin Keamanan Konsumen Mazda Indonesia Resmi Buka Diler Baru di Jemursari, Surabaya, Ini Fasilitas Unggulannya PEVS 2024 : NETA Raih Penghargaan Favourite Car Brand Launch, Ini Strategi Yang Diterapkan MMKSI Merelokasi Diler Mitsubishi Motors SUN Malang Kota, Kini Lebih Lengkap dan Nyaman