Sabtu, 24/02/2018 20:47 WIB
mobilinanews (Inggris) - MCL33 rupanya bikin semangat tempur Fernando Alonso kembali berkobar. Mobil baru tim McLaren itu dinilai layak jadi senjata berburu kemenangan.
Sejak berdiri pada 1963, baru kali inilah McLaren pakai mesin Renault. Itu tak lain berkat maunya Fernando Alonso yang juara dunia 2005 dan 2006 dengan tim Renault.
Penggantian itu menyusul keluhan Alonso yang tiada henti kala pakai Honda dalam 3 tahun terakhir.
Meski belum teruji di trek, Alonso sangat yakin dengan MCL33.
"Semuanya terasa baik, tak sabar menjajalnya sampai speed maksimal. Problem musim lalu membuat kami kini jauh lebih kuat, semakin kompak. Target podium dan kemenangan," kata driver Spanyol itu.
F1 2024: Abaikan Potensi Gantikan Verstappen Atau Hamilton, Alonso Pilih Tetap Bersama Aston Martin
F1 Australia 2024 : Carlos Sainz Patahkan Dominasi Verstappen, Persaingan Bakal Berlanjut Dengan Kepentingan Berbeda
F1 2024: Helmut Marko Beri Sinyal Siap ke Mercedes Bareng Max Verstappen, Tapi Bukan Dalam Waktu Dekat Ini
Secara khusus Alonso membidik Lewis Hamilton sebagai juara dunia bertahan. Katanya, ini momen yang bagus. Lewat medsos, Alonso pun layangkan ancaman buat Hamilton. Sekaligus membalas komentar Hamilton atas peluncuran MCL33.
"Looks dope (tampak gagah) bro. Begitulah seharusnya," ucap Hamilton di akun medsosnya dengan memajang foto Alonso dengan MCL33.
Itu dibalas Alonso dengan mengingatkan Hamilton agar sering-sering lihat kaca spionnya karena ia siap menerkam.
"Looks good man, berharap bisa imbangi kalian. See u in bcn (Barcelona)," jawab Alonso menyebut tes resmi Senin depan di Sirkuit Barcelona.
Jika Alonso nantinya benar bisa kompetitif, maka rivalitas sengit lawan Hamilton bisa terulang macam 2007. Saat itu keduanya setim di McLaren dan sama sekali tak kompak, bahkan saling hantam.
Tak ada saling mengalah demi tim. Itu membawa keuntungan buat Kimi Raikkonen (Ferrari) yang akhirnya juara dunia 2007 dengan poin 110. Diikuti Hamilton dan Alonso dengan poin sama, 109. Itu marjin poin peringkat 1-2-3 tertipis sepanjang sejarah F1.
Jika salah satu mau mengalah saat itu, sudah pasti juara dunia di tangan McLaren. Kala itu Hamilton tampak ngotot dan berambisi raih gelar sebagai rookie (tahun pertamanya di F1) sementara Alonso sudah punya dua gelar dunia.
Semoga saja ancaman Alonso bisa nyata, agar perang di F1 semakin berkobar. (andro)
Keyword : Lewis Hamilton F1 2018 Rivalitas 2017