Jagord Bukittinggi The Best Team IOX Seulawah eXpedition 2018 di Aceh

Selasa, 01/05/2018 20:48 WIB

mobilinanews (Aceh) - Offroader yang tergabung dalam Jam Gadang Offroad (Jagord) Bukittinggi dari Sumatera Barat dinobatkan sebagai The Best Team. Predikat ini diraih pada event Seulawah eXpedition (SEX) 3 yang diadakan selama 5 hari di Aceh.

Ajang ekspedisi offroad terbesar di Aceh ini menjadi gengsi tersendiri bagi offroader mengikutinya. Sejak digelar pertama tahun 2016, keinginan untuk mengikutinya cukup tinggi. Pada gelaran ketiga tahun 2018, peserta datang dari tim Bukittinggi, Tapanuli Selatan, Jawa Barat, Sabang, Pidie, Banda Aceh, Langsa yang diikuti langsung Walikota, dan Land Rover Aceh Besar.

Dari Bukittinggi hadir Jagord yang bertolak ke Banda Aceh sejak Senin (23/4/18). Diperkuat offroader senior, formasi tim terdiri dari 4 kendaraan 4 wheel drive. Mobil pertama diisi H Chairunnas, H Kayo, Ronny Caon dan Dowanda.

Mobil kedua ditempati H Kasman, Benny Putra dan Deddy Pondet. Lalu unit ketiga ada H Andrey, N Oyong dan H Yayan Afrian. Sedangkan mobil ke-4 dibawa H Irwan Dailis, Inyiak Hendri dan Yadi Menan.

Event SEX-3 yang digelar Indonesia Off-road eXpedition (IOX) Aceh Chapter berlangsung dari Jumat (27/4) hingga Selasa (1/5). Rutenya melintasi pegunungan Seulawah dari Aceh Besar sampai Aceh Pidie dengan rintangan ekstrim.

"Tim Jagord hari pertama mendapat ujian. Salah satu mobil anggota tim patah as belakang. Usai diganti lanjutkan perjalanan sampai di Base Camp 1 jam 10 malam," cerita H. Chairunnas, Ketua Tim Jam Gadang Offroad Bukittinggi.

Hari kedua trek semakin berat. "Tim berhasil melewati ceruk Vee, turunan 55 meter dan tanjakan 70 meter dalam waktu paling cepat. Turunan kita tuntaskan hanya 68 menit untuk keempat mobil, tim lain ada yang 2-3 jam," tutur lelaki yang biasa disapa Haji Anas.

Begitu juga saat dihitung waktu tempuh ketika menyelesaikan trek tanjakan 70 meter. Tim Jagord kembali mencatat waktu tercepat, kurang dari 2 jam. Sementara tim lain butuh waktu 3-4 jam.

Hebatnya, tim Jagord bisa menyelesaikan semua ekspedisi pada Senin siang. Apalagi selama dalam trek hutan belantara tidak ada sinyal ponsel dan rumah penduduk.

"Tapi karena tim lainnya masih di dalam hutan, terpaksa kita tunggu 1 hari 1 malam di pinggir sungai supaya bisa finish bersama Selasa sore," beber Chairunnas.

Semua peserta finish di Pendopo Kediaman Bupati Pidie. Tim Jam Gadang Offroad dari Bukittinggi dianugrahi penghargaan tertinggi sebagai The Best Team IOX Seulawah eXpedition 2018. Bupati Pidie langsung menyerahkan award.

Selain tim terbaik, panitia juga memberikan award buat Navigator Terbaik, Jungelman, Team Pemalas dan Team Back Track bagi tim yang balik lagi ke belakang.

Selamat! (bangve)

TERKINI
Paguyuban Motor Si Paling Paham Gelar Halal bi Halal di Warung Solo Kemang, Simak Keseruannya Laba Bersih Astra Otoparts Tembus Rp475,0 Miliar Di Kuartal I 2024 Innova Zenix Hybrid: Unggulkan Sektor Performa, Safety, Efisien dan Teknologi Canggih Sambangi Tempat Bersejarah, Wahana Makmur Sejati Ajak Media City Touring Pakai Honda Stylo