Penjualan Mobil Turun di GIIAS 2018, 3 Faktor Ini Penyebabnya

Rabu, 15/08/2018 02:04 WIB

mobilinanews (Tangerang) - Biasanya, sehari atau paling telat 2 hari setelah pameran otomotif GIIAS berakhir, penyelenggara melansir data penjualan, pengunjung hingga total transaksi.

Ini sudah dua hari, angka yang ditunggu tunggu tersebut belum juga nongol. Seorang teman jurnalis peliput otomotif berbisik : jangan-jangan angka yang muncul tidak sesuai ekspektasi.

Meski beberapa APM (Agen Pemegang Merek) telah merilis penjualan lampaui target di GIIAS kali ini, tapi secara keseluruhan masih di bawah tahun lalu.

PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) dalam press release yang dikirim kepada mobilinanews mencatat 4.509 surat pemesanan kendaraan (SPK) selama 11 hari pameran.

Rinciannya, terjual 2.689 unit Xpander (60 persen), 1.584 unit Pajero Sport (35 persen) dan sisanya dibagi Outlander Sport, Mirage dan Triton. Target yang ditetapkan di awal 3.500 unit.

"Total penjualan Mitsubishi tahun ini jelas turun. Di GIIAS tahun lalu untuk Xpander saja mencetak pemesanan 5.281 unit," ujar seorang rekan jurnalis setelah membuka kembali file berita tahun lalu.

Demikian juga Daihatsu yang telah merilis sales selama GIIAS 2018. Tercatat berhasil mencetak SPK 716 unit dari 4 model yakni All New Terios, Sigra, Xenia dan Ayla. Turun 8 persen dibanding tahun lalu.

Yang jadi pertanyaan, apa penyebab turunnya penjualan mobil di GIIAS 2018?

Wanda, enthusias otomotif yang tinggal di Jalan Gunung Sahari Jakarta menyebut sekurangnya 3 penyebab turunnya sales tahun ini.

Pertama, diberlakukannya sistem ganjil genap yang meluas terkait Asian Games. "Ini faktor paling krusial, karena pengunjung GIIAS tak hanya dari BSD, melainkan kebanyakan dari Jakarta," kata Wanda.

Yang kedua, banyak yang memilih wait and see dulu untuk tidak membeli mobil baru. Alasannya, ini tahun politik sampai pelaksanaan Pilpres, 17 April 2018. Mending dana disave dulu sampai suhu politik normal lagi.

"Dan ketiga, tiket Rp 100 ribu per orang di akhir pekan untuk masuk GIIAS dinilai kemahalan. Coba kalau datang bersama istri dan 2 anak, berapa rupiah yang mesti dirogoh dari kantong. Belum lagi buat tol dan bensin?," terangnya.

Masuk akal sih. (BS)

TERKINI
Mazda CX-60: Tawarkan Eksklusivitas dan Kinerja yang Mumpuni di Pasar Indonesia BYD Resmi Meluncurkan Sea Lion 07: SUV Pesaing Tesla Model Y PEVS 2024 : Motor Listrik Gesits untuk Semua, Cicilan Ringan dan Nggak Pake Uang Muka PEVS 2024: Keeway EV Hadirkan 5 Model Terbaru dengan Subsidi Besar, Awas Jangan Sampai Lolos