Kamis, 23/08/2018 16:10 WIB
mobilinanews (Sentul) - Ada yang berbeda di seri 4 ISSOM 2018 yang berlangsung Sabtu (18/8) akhir pekan kemarin di Sirkuit Sentul. Untuk pertama kalinya, balapan ISSOM digelar pada malam hari.
Hal ini tentu akan memberikan pengalaman yang berbeda untuk para pembalap, mengingat pada seri-seri sebelumnya balapan mobil bertenaga besar ini selalu diadakan di siang hari. Achilles kembali menunjukan ketangguhannya di sesi night race kali ini.
Pembalap andalan Achilles, Gerry Nasution sukses meraih posisi pertama pada kelas Master Euro 3000 dengan waktu terbaik 1:52.354, Gerry Nasution menceritakan persiapan yang telah dia lakukan untuk bisa mendapatkan podium terbaiknya.
“Persiapan yang dilakukan terutama pada fisik, yaitu adaptasi penglihatan dengan keterbatasannya cahaya pada lintasan. Selanjutnya adalah persiapan pada pencahayaan kendaraan sehingga dapat mencukupi pada saat lomba. Lalu adaptasi setelan pada mesin kendaraan dikarenakan perbedaan suhu dan kelembaban udara pada malam hari,” ujar Gerry Nasution.
Dua Negara Timur Tengah Gelar Balapan F1 di Sabtu Malam Seperti Las Vegas, Ini Alasannya
OnePrix 2023 Seri 4 : Alfi Husni Sukses Lakukan Simulasi Balap 35 Lap, Berharap Ulangi Sukses Seri 1
Merespon CEO OMM Terkait OnePrix 2023 Kembali ke Sirkuit Sentul Gokart, H Putra : Mesti Ada Inovasi dan Pengorbanan Dong
Hasil ini tentu membuat Gerry semakin berada di jalur juara. “Target saya adalah konsistensi hasil yang maksimum di semua kelas yang diikuti untuk dapat mempertahankan perolehan poin pada kejuaraan,” bebernya.
Sementara itu, Akhmad Nursyamsu selaku Head of Brand Activation and Sport Activity PT Multistrada Arah Sarana Tbk mengaku bangga dengan pencapaian Gerry.
“ETCC 3000 kali ini sangat berbeda dengan seri sebelumnya karena ini pertama kali diadakan malam hari. Kami cukup bangga dengan catatan waktu yang dihasilkan oleh para pembalap di kelas Euro 3000 ini. Semoga di seri selanjutnya para pembalap akan dapat menembus waktu terbaiknya sebagai pembuktian ban Achilles di sirkuit balap,” jelas Achu.
Sama seperti seri-seri sebelumnya, di seri ke-4 ini Achilles akan menguji Achilles ATR-K Sport dan Achilles GS 328 (Slick). Achilles ATR-K Sport adalah ban yang digunakan dan dirancang khusus untuk kompetisi balap karena memiliki desain yang agresif untuk memaksimalkan grip dan meminimalkan energy-loss pada saat cornering, dan desain alurnya memastikan bahwa kontak maksimum dapat terjadi antara ban dan jalanan, memberikan Lap time yang cepat.
Sedangkan GS 328 (Slick) adalah ban yang dirancang khusus untuk kompetisi sehingga dilengkapi dengan Kevlar/aramid Reinforcement untuk memberikan kekakuan dan kekuatan pada sidewall untuk memberikan performa yang maksimal. (adr)
Keyword : issom 2018 seri 4 night race achilles