Senin, 10/09/2018 20:32 WIB
mobilinanews (Valencia) - Rider Indonesia, Ali Adrian mendapat pelajaran berharga dari penampilannya pada seri SSP300 Spanyol di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Sabtu-Minggu (8-9/9/2018).
Ali mendapat ilmu berharga untuk dibawa pada balapan selanjutnya di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal pada 14-16 September akhir pekan ini.
"Saya membutuhkan latihan lebih keras dengan sepeda motor 300cc," buka Ali.
Persaingan di SSP300 sangat ketat, namun menurut Ali, tidak sekompetitif di World Supersport 300 (WSSP300). Selain karena rider-ridernya lebih berpengalaman, tim-tim yang mengikuti kejuaraan ini juga tim-tim besar. Ah, masak sih?
Berprestasi Menonjol, Aldi Satya Mahendra Bakal Tampil Semusim Penuh di World Supersport 300 Pada 2024
Pembalap Binaan Yamaha Wahyu Nugroho Asal Boyolali Siap Laga di World Supersport 300 di Portugal
Berjaya di Supersport 300, Cewek Kuliahan Asal Spanyol Ini ke Moto3 2022
Namun demikian, yang menjadi kesulitan terbesar bagi Ali adalah menaklukkan pembalap dengan sepeda motor berkubikasi lebih besar, terutama Kawasaki.
Sepeda motor ini turun di arena WSSP300 dengan mesin 399cc, yang secara faktual memiliki keuntungan lebih banyak dibanding Yamaha YZF-R3 bermesin 321cc. Putaran mesin Kawasaki memang dibatasi, namun tetap memberi keunggulan yang signifikan bagi penunggangnya.
Meski kurang puas akan kondisi yang tidak seimbang itu Ali dan timnya tidak mau berkecil hati. Ia tetap menyongsong balapan di Portimao nanti dengan motivasi penuh.
"Di Portugal harus lebih baik," tekad Ali Adrian. (BS)
Keyword : Supersport 300 Ali Adrian Pertamina Enduro RT