Selasa, 16/10/2018 15:05 WIB
mobilinanews (Sentul) - Sirkuit Sentul belum lama ini sukses menggelar event non otomotif yakni perhelatan Asian Para Games 2018 untuk nomor balap sepeda.
Ke depannya pihak pengelola Sentul juga berharap fasilitas Sentul bisa dimaksimalkan tak hanya untuk kegiatan otomotif saja, tapi untuk aktifitasi lainnya.
“Kepercayaan pemerintah (INASGOC) menunjuk Sirkuit Sentul jadi venue cabang balap sepeda membuktikan kalau Sentul ini bisa dipakai untuk multi event. Bisa sepeda, sepatu roda, maraton, atau apapun itu,” tegas Lola Moenek, General Manager Sirkuit Sentul saat gelaran ARRC 2018 round 5, Minggu (14/10) kemarin.
Sedikit perbaikan dilakukan Sentul demi mensukseskan Asia Para Games dengan mengaspal ulang lintasan lurus. Pengaspalan ulang tak bisa di semua lintasan karena jadwal padat hingga akhir tahun.
Bantah Sirkuit Sentul Bakal Jadi Perumahan, Darma Mangkuluhur: "Justru Akan Kami Revitalisasi Menjadi Grade B.."
Gosipnya Sirkuit Sentul International Telah Dijual, Ini Kata Didi Hardianto Selaku Direktur Utama PT SSU
Direktur Utama Sirkuit Sentul Didi Hardianto Mantu Putri Ketiganya, H Tinton Soeprapto Jadi Saksi, Resepsi di Fairmont Hotel
"Jadwal kita udah padat banget, kalau kita aspal ulang semuanya butuh waktu pengeringan 3 bulan. Nggak bisa. Sementara ARRC round 5 di Sentul nggak bisa digeser jadwalnya. Tapi kita puas balapan ARRC sendiri semakin kompetitif dengan aspal baru ini," beber Lola. (adr)
Keyword : sirkuit sentul lola moenek multi event non otomotif